Pluang, aplikasi trading multi-aset di Indonesia, menyatakan bahwa dalam ajang Ultimate Trading Championship (UTC) yang baru diluncurkan, telah lebih dari 10.000 pengguna berpartisipasi. UTC adalah kompetisi trading yang diadakan untuk mendorong inklusi finansial, khususnya bagi para investor dan trader muda di Indonesia. Kompetisi ini berlangsung dari tanggal 13 Februari hingga 31 Mei 2025, dan terbuka bagi semua pengguna Pluang, mulai dari investor pemula hingga trader berpengalaman.
Inisiatif UTC ini sejalan dengan tren meningkatnya minat masyarakat terhadap layanan keuangan, terutama investasi. Berdasarkan temuan OJK dalam Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) 2024, tingkat inklusi keuangan di Indonesia telah mencapai lebih dari 65%. Ini menunjukkan peningkatan signifikan dalam edukasi finansial masyarakat Indonesia, mengingat angka tersebut meningkat hampir 22% dalam satu dekade terakhir.
Dalam kompetisi ini, peserta dikelompokkan ke dalam tiga kategori berdasarkan AUM (Asset Under Management): Challenger (AUM di bawah Rp10 juta), Elite (AUM Rp10 juta – Rp100 juta), dan Legend (AUM di atas Rp100 juta). Pendekatan ini diambil untuk memastikan persaingan yang adil dan seimbang, sehingga setiap peserta bisa menunjukkan strategi dan kemampuan trading mereka secara optimal.
Untuk menambah daya saing, UTC memfasilitasi dua Leaderboard, yaitu Leaderboard Profit dalam Rupiah (IDR P&L) dan Leaderboard Profit dalam Persentase (%P&L). Pemenang untuk Leaderboard Profit dalam Rupiah ditentukan berdasarkan keuntungan absolut dalam satuan Rupiah, sedangkan untuk Leaderboard Profit dalam Persentase, pemenang ditentukan oleh persentase keuntungan tertinggi. Cara ini memberikan kesempatan bagi semua peserta untuk menang, tak peduli berapa jumlah modal yang mereka miliki.
Setelah tiga minggu kompetisi berjalan, Pluang menyebutkan bahwa keuntungan tertinggi yang dicatatkan peserta dalam persentase mencapai 392%, sementara keuntungan tertinggi dalam Rupiah adalah Rp73 juta. Di antara peserta tersebut, sebanyak 75% berasal dari generasi muda produktif di bawah usia 35 tahun, yang banyak di antaranya baru memulai perjalanan investasi mereka.
Andreas Agung Hendrawan, Director of Marketing and Growth Pluang, mengungkapkan bahwa UTC juga merupakan wujud komitmen Pluang dalam meningkatkan inklusi finansial di Indonesia. Ia menambahkan, “Ini adalah kesempatan bagi investor pemula untuk secara aktif menerapkan strategi investasi dan cara trading tanpa merasa tertekan oleh risiko tinggi atau batasan modal.”
Lebih lanjut, Andreas menjelaskan bahwa UTC menjadi sarana bagi investor berpengalaman untuk berbagi pengetahuan dan memperdalam keterampilan trading mereka. Untuk mendukung kolaborasi ini, Pluang menyediakan kanal Discord sebagai platform utama bagi peserta untuk saling berbagi sinyal dan informasi terbaru mengenai pasar.
Peserta kompetisi juga diberi akses ke berbagai fitur dan produk yang tersedia di aplikasi Pluang untuk memaksimalkan strategi trading mereka dalam segala kondisi pasar. Beberapa fitur yang disediakan termasuk Pro Features, Opsi Saham AS, dan Crypto Futures. Kompeitisi ini bukan hanya tempat bersaing, tetapi juga memberikan pengalaman belajar yang nyata, di mana peserta bisa memahami mekanisme pasar dan mengasah keterampilan investasi mereka.
Dengan adanya UTC, Pluang berupaya menciptakan lingkungan yang mendukung belajar dan berkembangnya keterampilan finansial para peserta. Melalui pendekatan yang inovatif ini, diharapkan lebih banyak masyarakat Indonesia dapat merasakan manfaat dari inklusi finansial yang lebih luas dan pada gilirannya, berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi digital di tanah air.