Baim Wong kembali mengukuhkan posisinya di dunia perfilman Indonesia dengan hadirnya film horor terbarunya berjudul Sukma. Setelah sukses membawa Lembayung yang meraih 1,6 juta penonton, Baim kembali menunjukkan dedikasinya dengan proyek baru ini yang diproduseri oleh Tiger Wong Entertainment. Dikenal sebagai aktor yang aktif dan produktif, Baim berharap Sukma dapat mengguncang layar bioskop dengan pengalaman mencekam yang berbeda dari film horor lain yang sudah ada di pasaran.
Film Sukma menawarkan alur cerita yang menarik dengan tema utama tentang teror dari sebuah cermin kuno. Baik penonton maupun penggemar genre horor disuguhi narasi yang mengisahkan Arini dan keluarganya yang mulai hidup baru di sebuah kota kecil. Namun, mereka tak menyangka bahwa kehidupan baru itu membawa kesengsaraan setelah menemukan cermin kuno di gudang tersembunyi. Cermin ini mengungkapkan lebih dari sekadar refleksi, menjadi jendela bagi bayangan-bayangan menakutkan yang merusak ketentraman mereka.
Berikut adalah empat fakta menarik seputar film Sukma yang patut diketahui:
Teror Cermin Kuno dan Ambisi Awet Muda
Dalam film ini, Ibu Sri, yang diperankan oleh Christine Hakim, merupakan karakter yang berusaha menukar jiwanya dengan Arini untuk mendapatkan kembali masa mudanya dengan bantuan kekuatan mistis dari cermin tersebut. Elemen ini menjadi inti dari kisah yang sarat misteri dan kekuatan gelap. Penonton akan dibuat penasaran bagaimana proses perebutan jiwa ini dapat berdampak pada kehidupan Arini dan keluarganya.Kolaborasi Bintang Ternama
Sukma menampilkan jajaran aktor dan aktris papan atas Indonesia. Luna Maya memerankan Arini, sedangkan Christine Hakim, Oka Antara, dan Fedi Nuril juga turut hadir dalam film ini. Kerjasama antara mereka menjanjikan sebuah penampilan akting yang kuat dan memikat. Luna Maya sangat antusias bisa berkolaborasi dengan Tiger Wong Entertainment, sementara Christine Hakim tertarik dengan tantangan baru yang ditawarkan oleh perannya.Sentuhan Thriller-Horor Ala Internasional
Selain menjadi produser, Baim Wong juga berperan sebagai co-writer film ini. Dia menginginkan Sukma sebagai film thriller-horor berkualitas yang bisa bersaing di tingkat internasional, namun tetap mudah dijangkau oleh penonton lokal. Dengan meramu elemen horror yang segar serta cerita yang mendebarkan, Baim berharap dapat menyajikan sesuatu yang berbeda dan menarik bagi sinema Indonesia.- Mampukah Mengulang Kesuksesan Lembayung?
Di tengah pencapaian luar biasa dengan film sebelumnya, tantangan besar dihadapi oleh Sukma untuk mencapai atau bahkan melebihi kesuksesan Lembayung. Dengan premis yang unik dan talenta hebat dalam jajaran pemerannya, film ini diharapkan mampu menarik perhatian penonton dan menghadirkan momen-momen yang menegangkan di bioskop. Respons penonton terhadap rilis Sukma sangat ditunggu-tunggu, dan Baim Wong berambisi besar untuk memberikan karya yang tidak hanya menghibur, tetapi juga berkualitas.
Keberanian Baim Wong untuk kembali merambah dunia horor dengan Sukma menciptakan ekspektasi tinggi di kalangan penggemar film Tanah Air. Film ini dijadwalkan tayang di bioskop mencari momen untuk menggetarkan hati para penonton dengan cerita dan atmosfer yang penuh ketegangan. Semua mata kini tertuju pada Sukma, dan akankah film ini menjadi fenomena seperti pendahulunya? Kita tunggu sajian teror dan keseruan yang akan disuguhkan di layar lebar.
