Dalam temuan terkini dari Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang dilaporkan kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk periode 2024-2029, nama-nama anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dengan harta kekayaan fantastis muncul ke permukaan. Berikut adalah lima anggota DPR terkaya yang menarik perhatian publik karena jumlah kekayaan mereka yang mencengangkan.
Rusdi Kirana
Politikus dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Rusdi Kirana, memimpin sebagai anggota DPR terkaya dengan total kekayaan mencapai Rp2,6 triliun. Kekayaan Rusdi Kirana didominasi oleh investasi dalam bentuk surat berharga, yang memiliki nilai sekitar Rp2,17 triliun. Selain itu, asetnya berupa tanah dan bangunan tersebar di Jakarta Barat, Jakarta Selatan, serta di luar negeri, termasuk Malaysia dan Singapura. Dominasi kekayaan melalui investasi menunjukkan posisi Rusdi sebagai tokoh yang tidak hanya menduduki jabatan publik, tetapi juga memiliki kapasitas finansial yang sangat kuat di sektor bisnis.Fathi
Menempati urutan kedua, Fathi dari Partai Demokrat memiliki total kekayaan sebesar Rp1,7 triliun. Dalam laporan LHKPN yang diterimanya pada 3 September 2024, mayoritas harta Fathi juga dikuasai dalam bentuk surat berharga. Di samping itu, ia menguasai lima bidang tanah dan bangunan yang terletak di Bogor, Subang, Purwakarta, dan Bandung, senilai total Rp3,3 miliar. Tidak hanya itu, Fathi juga memiliki harta bergerak lainnya yang mencapai Rp7,3 miliar. Meskipun kaya, Fathi mencatat utang sebesar Rp1 miliar dalam laporan harta kekayaannya.Sihar P H Sitorus
Sihar P H Sitorus dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) berada di posisi ketiga dengan total harta kekayaan sebesar Rp762,7 miliar. Sihar, yang lahir di Jakarta pada 12 Juli 1968, adalah seorang pengusaha yang telah menjabat sebagai anggota DPR sebelumnya. Kesuksesannya di dunia bisnis serta pengalamannya dalam politik memberikan kontribusi signifikan terhadap pertumbuhannya sebagai salah satu tokoh terkaya di parlemen.Siti Hediati Soeharto
Sebagai putri dari mantan presiden, Siti Hediati Soeharto atau lebih dikenal dengan sebutan Titiek Soeharto, mencatatkan kekayaan sebesar Rp709,4 miliar. Anggota dari Partai Gerindra ini telah berlama-lama berkecimpung dalam dunia politik Indonesia dan pernah menjadi istri Prabowo Subianto, yang sekarang menjabat sebagai Presiden Republik Indonesia. Kekayaannya berasal dari warisan politik keluarga serta usaha pribadi, menggambarkan saling ketergantungan antara kekuasaan politik dan kekayaan finansial.- Kaisar Kiasa Kasih Said
Anggota DPR yang terakhir dalam daftar ini adalah Kaisar Kiasa Kasih Said, putra dari tokoh senior PDIP, Said Abdullah. Dengan total harta kekayaan sebesar Rp621,6 miliar, Kaisar menunjukkan bahwa keturunan tokoh politik dapat mewarisi tidak hanya kekayaan tetapi juga posisi strategis dalam politik. Said Abdullah sendiri merupakan Ketua Badan Anggaran DPR, yang semakin menambah pengaruh keluarga ini di dunia politik dengan kekayaan yang signifikan.
Data yang diperoleh dari LHKPN ini menunjukkan adanya ketidakmerataan kekayaan di kalangan anggota DPR, di mana sejumlah kecil individu menguasai sebagian besar kekayaan. Hal ini tentunya menjadi perhatian publik dan menimbulkan berbagai interpretasi tentang integritas serta komitmen politik mereka terhadap pemerintahan yang bersih dan transparan. Dengan para anggota DPR yang datang dari latar belakang kaya, penting bagi masyarakat untuk mengawasi pengelolaan kekayaan dan tanggung jawab mereka sebagai wakil rakyat di Indonesia.