
Internet Positif adalah halaman yang muncul ketika pengguna mencoba mengakses situs web yang diblokir oleh pemerintah Indonesia, melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo). Pemblokiran ini dilakukan atas dasar bahwa situs tersebut dianggap mengandung konten negatif, melanggar hukum, atau dapat membahayakan masyarakat. Beberapa kategori situs yang sering dipblokir mencakup konten pornografi, judi online, situs ilegal, radikalisme, penipuan, dan kekerasan ekstrem. Namun, ada beberapa cara yang dapat digunakan oleh pengguna untuk mengurangi atau menghilangkan internet positif pada laptop dan PC mereka.
1. Gunakan VPN (Virtual Private Network)
Salah satu cara yang paling umum untuk mengatasi masalah ini adalah dengan menggunakan layanan VPN. VPN membantu menyembunyikan identitas dan lokasi pengguna, sehingga bisa dengan mudah mengakses situs yang diblokir. Beberapa contoh VPN gratis yang tersedia untuk PC dan laptop antara lain ProtonVPN, Windscribe, TunnelBear, dan Hotspot Shield. Pengguna hanya perlu mengunduh dan menginstal aplikasi VPN, memilih server luar negeri, dan membuka browser untuk mengakses situs yang sebelumnya diblokir.
2. Ganti DNS (Domain Name System)
Mengubah pengaturan DNS pada perangkat juga bisa menjadi solusi efektif. Dengan mengganti DNS ke layanan publik seperti Google DNS atau Cloudflare DNS, pengguna dapat menghindari pemblokiran oleh ISP. Misalnya, alamat Google DNS adalah 8.8.8.8 dan 8.8.4.4. Untuk mengubah DNS di Windows, pengguna perlu membuka Control Panel, menuju ke Network and Sharing Center, dan mengakses properti koneksi internet untuk mengganti DNS.
3. Pakai Web Proxy
Alternatif lainnya adalah menggunakan web proxy, yang dapat membantu pengguna mengakses situs tertentu melalui perantara. Beberapa situs proxy yang bisa digunakan antara lain hide.me/proxy, whoer.net/webproxy, dan proxysite.com. Pengguna cukup mengunjungi situs web proxy, memasukkan alamat situs yang diblokir, dan mengklik tombol “Go” untuk melanjutkan.
4. Gunakan Browser dengan Fitur Bypass
Ada beberapa browser yang memiliki fitur untuk membantu mengakses situs yang diblokir secara otomatis. Misalnya, Opera Browser memiliki VPN gratis yang terintegrasi, dan Tor Browser menggunakan jaringan anonim untuk menjelajahi internet secara lebih bebas. Pengguna dapat mengunduh dan menginstal salah satu dari browser tersebut untuk memudahkan akses ke situs diblokir.
5. Pakai Ekstensi Browser (Extension)
Untuk pengguna yang lebih suka menggunakan Chrome atau Firefox, ada banyak ekstensi gratis yang bisa membantu mengatasi masalah ini. Contoh ekstensi VPN yang populer adalah Browsec VPN, Hola VPN, dan ZenMate. Pengguna hanya perlu mencari ekstensi tersebut di Chrome Web Store, menambahkannya ke browser, dan mengaktifkannya sebelum mengakses situs yang diblokir.
6. Gunakan Mode Incognito + DNS
Terakhir, kombinasi penggunaan mode incognito bersama dengan pengaturan DNS yang tepat seringkali cukup untuk membuka situs tertentu. Dengan menjalankan browser di mode incognito dan memastikan DNS tidak terblokir, pengguna dapat mengakses beberapa halaman yang biasanya mendapat batasan. Namun, penting untuk diingat bahwa cara ini harus digunakan dengan bijak, hanya untuk membuka situs yang tidak melanggar hukum.
Ketika memasuki dunia internet, pengguna harus selalu menyadari tanggung jawab yang diemban dalam mengakses informasi. Meskipun ada banyak metode untuk menghilangkan internet positif, penting bagi pengguna untuk tetap mematuhi hukum dan tidak membuka akses ke konten ilegal atau berbahaya.