Penjaga Perlintasan Kereta Api (PJL) KAI Properti, Dio Alvaro, melakukan aksi heroik dengan berhasil menggagalkan percobaan pencurian rel di KM 18+5/6 petak jalan Garut-Wanaraja, Daerah Operasi 2 Bandung, pada Jumat, 31 Januari 2025, sekitar pukul 02.18 WIB. Saat itu, Dio sedang menjalankan tugas rutin ketika menyadari adanya aktivitas mencurigakan yang dilakukan oleh pelaku pencurian. Dengan sigap, Dio mengambil tindakan untuk mengamankan pelaku dan melaporkan kejadian tersebut kepada pihak berwajib.
Kejadian ini menyoroti betapa pentingnya peran PJL dalam menjaga keamanan infrastruktur kereta api. Di tengah ancaman tindak kriminal yang dapat merugikan perusahaan dan mengganggu keselamatan perjalanan kereta api, keberanian dan kecepatan bertindak Dio menjadi contoh nyata bagi pegawai lainnya. Tindakan heroik yang diambilnya tidak hanya melindungi aset KAI Properti tetapi juga mempertahankan keselamatan penumpang dan pengguna jasa kereta api lainnya.
Penghargaan terhadap Dio Alvaro diberikan pada upacara apel yang diselenggarakan pada Senin, 3 Februari 2025. Pemberian penghargaan ini dilakukan langsung oleh Eselon IV Daop 2 Bandung, Bapak Dicky Eka Priandana, serta Direktur Operasi KAI Properti, Bapak Takdir Santoso. Di tengah suasana apelu, Direktur Utama KAI Properti, Iwan Eka Putra, menyatakan rasa bangga dan terima kasihnya kepada Dio atas dedikasi dan keberaniannya dalam menjaga keamanan aset perusahaan.
“Dio Alvaro menunjukkan tindakan cepat dan tanggap dalam menghadapi situasi berbahaya. Ini membuktikan bahwa setiap individu di KAI Properti memiliki peran penting dalam menjaga keselamatan operasional kereta api. Kami berharap tindakan heroik seperti ini dapat menginspirasi seluruh pegawai untuk mengutamakan keamanan dan tanggung jawab di dalam pekerjaan mereka,” ungkap Iwan Eka Putra.
KAI Properti sendiri berkomitmen terus meningkatkan keamanan dan kenyamanan operasional dengan memberikan pelatihan yang mendalam kepada para petugasnya. Melalui penghargaan yang diberikan, perusahaan berharap untuk mendorong terciptanya budaya keselamatan yang utama dalam setiap aspek operasional.
Adapun beberapa langkah yang dilaksanakan oleh KAI Properti untuk menjaga keamanan operasional kereta api meliputi:
- Pelatihan Berkala: Mengadakan pelatihan rutin bagi para petugas untuk memastikan mereka selalu siap menghadapi situasi darurat.
- Penghargaan bagi Petugas Berprestasi: Memberikan apresiasi kepada petugas yang menunjukkan dedikasi luar biasa dalam menjalankan tugas.
- Peningkatan Teknologi Keamanan: Investasi dalam teknologi dan peralatan yang memadai untuk mendeteksi dan mencegah tindakan kriminal di area perlintasan kereta api.
- Kolaborasi dengan Pihak Keberwenang: Membangun kemitraan dan komunikasi yang baik dengan aparat keamanan setempat untuk penanganan yang lebih efektif terhadap potensi ancaman.
Dengan adanya tindakan heroik Dio Alvaro dan langkah-langkah preventif dari KAI Properti, diharapkan kejadian serupa dapat diminimalkan di masa mendatang. Keberanian Dio tidak hanya melindungi aset perusahaan tetapi juga memastikan setiap perjalanan kereta api tetap berjalan aman dan efisien. Tindakan dan keberanian tersebut patut dicontoh oleh semua karyawan KAI Properti demi keselamatan bersama.
