Anker Rilis Earbuds AI, Terjemahkan Lebih dari 100 Bahasa!

Anker, melalui brand audio Soundcore, baru saja meluncurkan dua inovasi terbaru dalam dunia earbuds, yaitu AeroFit 2 dan Aerofit V20i. Dengan memanfaatkan teknologi kecerdasan buatan (AI), khususnya fitur AI Translation, earbuds AeroFit 2 menjadi yang pertama di Indonesia yang mampu menerjemahkan lebih dari 100 bahasa secara real-time. Peluncuran ini menandakan langkah maju dalam memudahkan komunikasi lintas bahasa bagi penggunanya.

Country Manager Anker Indonesia, Ridwan Hidayat, mengungkapkan bahwa AeroFit 2 dirancang untuk menghadirkan solusi komunikasi yang lebih efektif. Terdapat dua mode penerjemahan yang tersedia, memungkinkan pengguna untuk memilih sesuai kebutuhan mereka. Pertama, Face-to-Face Mode, yang dioptimalkan untuk situasi interaksi langsung saat bertemu orang asing atau saat berpergian. Dalam mode ini, AI akan mendeteksi ucapan lawan bicara dan menerjemahkannya ke dalam bahasa yang dipilih oleh pengguna, dengan hasil yang dikirimkan secara langsung melalui earbuds.

Kedua, mode AI Real-Time Translation, yang dikhususkan untuk pertemuan atau diskusi yang melibatkan beberapa bahasa. Teknologi canggih ini memastikan bahwa percakapan dapat berlangsung tanpa hambatan bahasa, sehingga menjaga kelancaran komunikasi antar peserta. Keberadaan fitur ini diharapkan dapat meningkatkan produktivitas di lingkungan kerja dan situasi sosial lainnya.

AeroFit 2 dilengkapi dengan empat mikrofon serta teknologi AI Noise Reduction, yang berarti earbuds ini dapat menangkap suara pengguna dengan lebih jelas dan menyaring kebisingan latar belakang. Fitur ini sangat berguna saat melakukan panggilan telepon di lokasi yang ramai, sehingga pengguna tetap dapat berkomunikasi dengan nyaman.

Desain dari earbuds ini juga diperhitungkan dengan sangat baik. AeroFit 2 memiliki bentuk yang lebih ramping dan konektor yang lebih kecil, dilengkapi dengan rotatable ear hooks atau kait telinga yang dapat diputar. Ini memungkinkan suara untuk disalurkan melalui udara tanpa perlu masuk ke dalam telinga, yang berpotensi mengurangi tekanan pada telinga dan menurunkan risiko gangguan pendengaran serta memberikan kenyamanan saat digunakan dalam jangka waktu yang lama.

Sebagai pilihan yang lebih terjangkau, Anker juga merilis earbuds Aerofit V20i. Meskipun memiliki harga yang lebih ramah di kantong, Aerofit V20i tidak kalah menarik dengan fitur-fitur seperti adjustable ear hook dan game mode untuk mengurangi delay suara. Semua ini dipadukan dengan aksen lampu LED yang dapat dikustomisasi, meningkatkan tampilan stylish serta visibilitas pengguna saat berolahraga di malam hari.

Ridwan Hidayat menjelaskan bahwa peluncuran kedua produk ini adalah bagian dari komitmen Anker dalam membantu masyarakat menjaga kesehatan pendengaran. Dengan proyeksi dari WHO yang menyatakan bahwa lebih dari 2,5 miliar orang berisiko mengalami gangguan pendengaran pada tahun 2050, Anker berharap dapat berkontribusi dalam mengurangi risiko tersebut dengan menawarkan solusi audio yang lebih aman.

Inovasi teknologi dari Anker ini tidak hanya meningkatkan pengalaman mendengar tetapi juga membangun konektivitas global dengan mengurangi batasan bahasa antar individu. Dengan spesifikasi yang mumpuni dan desain ergonomis, AeroFit 2 dan Aerofit V20i menegaskan posisi Anker sebagai pelopor dalam industri audio, terutama dalam memanfaatkan kecerdasan buatan untuk meningkatkan interaksi manusia. Produk-produk ini akan menjadi pilihan menarik bagi mereka yang sering berpergian atau berinteraksi dengan orang dari berbagai latar belakang bahasa.

Exit mobile version