Arsenal Sobek Rekor Tandang, 2 Remaja Bersinar di Liga Champions!

Eindhoven, Podme.id – Arsenal mencatatkan sejarah baru di pentas Liga Champions setelah meraih kemenangan tandang terbesar dalam babak knockout turnamen sepak bola elite Eropa tersebut. Dalam laga yang berlangsung di Stadion Phillips, Eindhoven pada Rabu (5/3/2025), Arsenal mengalahkan PSV Eindhoven dengan skor telak 7-1. Keberhasilan ini tidak hanya menjadi momen bersejarah bagi klub asal London itu, tetapi juga menyoroti bakat muda yang bersinar di dalam tim.

Dua remaja asal Inggris, Ethan Nwaneri (17) dan Myles Lewis-Skelly (18), menjadi bintang lapangan pada laga ini. Mereka tidak hanya berhasil berkontribusi dalam kemenangan, tetapi juga membuat sejarah dengan bekerja sama untuk mencetak gol. Nwaneri mencetak gol kedua Arsenal berkat umpan brilian dari Lewis-Skelly, menandai pertama kalinya kedua pemain muda itu bekerjasama di tim utama.

Penampilan keduanya diapresiasi oleh pelatih dan rekan-rekan satu tim. Gelandang Arsenal, Declan Rice, memberikan pujian kepada Nwaneri. "Dia berusia 17 tahun dan bermain di panggung terbesar dalam dunia sepak bola. Ini gila. Kami melihatnya setiap hari dalam latihan, dan dia serta Myles layak bermain. Cara mereka tidak takut dan ingin tampil benar-benar brilian malam ini," ujar Rice. Ini menunjukkan betapa percaya dirinya kedua pemain muda tersebut meski berada di bawah tekanan besar.

Arsenal tampil luar biasa meskipun kehilangan beberapa pemain kunci akibat cedera, termasuk Bukayo Saka, Kai Havertz, Gabriel Martinelli, dan Gabriel Jesus. Hal ini menunjukkan kedalaman skuad yang dimiliki oleh Arsenal, dengan pemain pengganti mampu memberikan performa maksimal. Kemenangan ini tidak hanya membawa Arsenal melangkah lebih jauh di Liga Champions, tetapi juga menguatkan posisi mereka sebagai salah satu tim yang patut diperhitungkan di Eropa.

Dalam pertandingan tersebut, Arsenal tampil sangat dominan. Setelah Jurrien Timber membuka keunggulan untuk PSV pada menit ke-18, Arsenal bangkit dan memperlihatkan kemampuan menyerang yang mematikan. Beberapa pemain termasuk Martin Odegaard, Leandro Trossard, dan Riccardo Calafiori juga mencetak gol, dengan Odegaard turut mengukir dua gol dalam pertandingan tersebut.

Berikut adalah beberapa pencapaian penting dalam laga ini:

  1. Rekor Kemenangan: Arsenal mencatatkan kemenangan tandang terbesar dalam sejarah mereka di babak sistem gugur Liga Champions dengan skor 7-1.
  2. Dua Remaja Bersinar: Ethan Nwaneri dan Myles Lewis-Skelly menjadi sorotan dengan kontribusi gol mereka dan sukses berkolaborasi di lapangan.
  3. Tim Solid: Arsenal menunjukkan kedalaman skuad mereka, mampu meraih kemenangan meskipun banyak pemain utama yang tidak dapat bertanding.
  4. Kemampuan Menyerang: Arsenal berhasil mencetak tujuh gol, menandai performa ofensif yang luar biasa dan menempatkan mereka sebagai salah satu tim yang memiliki daya serang paling mematikan.

Noa Lang dari PSV Eindhoven berhasil mencetak gol dari titik penalti, tetapi hal tersebut nyatanya tidak mengubah arah pertandingan. Arsenal menunjukkan kelas dan pengalaman mereka meskipun tim lawan berusaha memberikan perlawanan.

Secara keseluruhan, kemenangan Arsenal di Eindhoven ini merupakan sebuah pernyataan bahwa mereka siap bersaing di level tertinggi Eropa. Dengan penampilan mengesankan dari pemain muda seperti Ethan Nwaneri dan Myles Lewis-Skelly, para penggemar Arsenal dapat berharap kepada generasi baru yang akan terus memperkuat skuad di fase-fase berikutnya. Keberhasilan ini bukan hanya memberikan harapan bagi tim sekarang, tetapi juga menandai fase baru bagi Arsenal di Liga Champions.

Berita Terkait

Back to top button