Australia Dukung MBG: Jalin Kemitraan Strategis dengan UNICEF

Kuasa Usaha Australia, Gita Kamath, dan Penjabat Perwakilan UNICEF Indonesia, Jean Lokenga, melakukan penandatanganan perjanjian penting yang menandai kolaborasi antara Australia dan UNICEF untuk mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Indonesia. Penandatanganan perjanjian ini berlangsung pada tanggal 21 Maret 2025, dan menunjukkan komitmen Australia untuk turut serta dalam upaya meningkatkan gizi anak-anak di Indonesia.

Gita Kamath menyatakan, “Australia merasa senang mendukung program MBG Pemerintah Indonesia melalui kemitraan kami dengan UNICEF.” Dalam keterangan yang disampaikan, Kamath menekankan bahwa gizi yang baik memiliki dampak yang signifikan terhadap kemajuan di berbagai bidang, termasuk kesehatan, pendidikan, kesetaraan gender, dan pengentasan kemiskinan. Dengan adanya program ini, diharapkan akan tercipta manfaat kesehatan yang nyata bagi masyarakat Indonesia.

Program MBG menjadi sangat krusial di tengah tantangan gizi yang dihadapi oleh banyak anak di Indonesia. UNICEF, sebagai organisasi yang berfokus pada kesejahteraan anak-anak, mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Australia atas dukungan pendanaan yang diberikan kepada Centres of Excellence. Lokenga menegaskan bahwa pendanaan ini akan membantu memfasilitasi program-program yang dirancang untuk meningkatkan gizi anak-anak dan dukungan bagi mereka yang membutuhkan.

Centres of Excellence sendiri berfungsi sebagai pusat pengetahuan yang menggabungkan berbagai keahlian utama dalam penelitian, pelatihan, dan inovasi. Tujuannya adalah untuk memastikan efektivitas program MBG dan meningkatkan akses terhadap layanan berkualitas bagi anak-anak dan perempuan. Dengan pusat tersebut, diharapkan terdapat sinergi antara riset dan praktik terbaik yang dapat diterapkan untuk membawa perubahan positif dalam masyarakat.

Dengan kemitraan ini, Australia dan UNICEF berkomitmen untuk bersama-sama berkontribusi pada pencapaian beberapa tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs), terutama yang berkaitan dengan kesehatan dan kesejahteraan anak. Data dari UNICEF menunjukkan bahwa di negara berkembang, masih banyak anak yang mengalami kekurangan gizi, yang berdampak pada perkembangan fisik dan kognitif mereka.

Keberadaan program MBG dan dukungan dari Australia diharapkan akan memberikan manfaat luas tidak hanya bagi kesehatan anak-anak, tetapi juga berperan dalam mengurangi angka kemiskinan. Dengan gizi yang lebih baik, anak-anak memiliki peluang lebih besar untuk bersekolah dan mendapatkan pendidikan yang layak, yang pada gilirannya akan mendukung mereka dalam memecahkan siklus kemiskinan.

Australia memiliki sejarah panjang dalam berkontribusi pada isu-isu sosial dan kemanusiaan di Indonesia. Dengan dukungan untuk program MBG, Australia menunjukkan kepedulian yang mendalam terhadap masa depan anak-anak Indonesia, memberikan harapan baru untuk generasi yang akan datang.

Program ini diharapkan dapat mencapai berbagai wilayah di Indonesia, termasuk daerah-daerah terpencil yang sering kali tidak terlayani dengan baik. Kedepan, proyek ini tidak hanya akan berfokus pada pemberian makanan bergizi, tetapi juga akan mengedukasi masyarakat tentang pentingnya gizi dan kesehatan, menciptakan perubahan perilaku yang positif di tingkat komunitas.

Sebagai langkah lebih lanjut, kedua pihak berencana untuk terus mengembangkan kerjasama dan melakukan evaluasi terhadap dampak dari program ini. Dengan kolaborasi yang solid antara Australia, UNICEF, dan Pemerintah Indonesia, diharapkan agar program MBG dapat memberikan kontribusi nyata dalam meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan anak-anak, serta mendorong masyarakat untuk lebih sadar akan pentingnya gizi bergizi dan kesehatan yang baik.