Bisnis

Bank Swasta Siap Sambut Insentif Program 3 Juta Rumah!

Bank swasta di Indonesia siap menyambut insentif likuiditas yang diberikan pemerintah dalam rangka mendukung Program 3 Juta Rumah yang dicanangkan oleh Presiden Prabowo Subianto. Menteri BUMN, Erick Thohir, menegaskan bahwa keberadaan bank swasta sangat vital dalam mengatasi permasalahan backlog perumahan di Tanah Air. “Karena ini masif 3 juta rumah, kami harapkan juga peran dari bank-bank swasta untuk mendukung program pemerintah ini,” ungkap Erick dalam konferensi pers di Bank Indonesia pada Selasa (11/2/2025).

Dalam upaya tersebut, Bank Indonesia (BI) berencana untuk meningkatkan insentif kebijakan likuiditas makroprudensial (KLM) hingga mencapai Rp80 triliun. Gubernur BI, Perry Warjiyo, menjelaskan bahwa kebijakan tersebut akan dilaksanakan secara bertahap, meskipun rincian waktu pelaksanaannya belum diungkapkan. Saat ini, BI telah menyediakan KLM sebesar Rp23,19 triliun, dengan harapan bisa mendorong sektor perumahan melalui penyaluran kredit yang lebih luas.

Beberapa bank swasta, seperti PT Bank Danamon Indonesia Tbk., menyatakan komitmennya dalam mendukung rencana pemerintah ini. Ivan Jaya, Consumer Funding & Wealth Business Head Bank Danamon, mengungkapkan bahwa mereka berupaya untuk memberikan berbagai solusi bagi nasabah melalui Kredit Pemilikan Rumah (KPR). “Itu merupakan salah satu strategi kami untuk tumbuh bersama dan menunjang program-program pemerintah,” katanya di acara Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025 di Jakarta.

Perkembangan bisnis KPR di Bank Danamon menunjukkan angka positif, dengan pertumbuhan yang diproyeksikan mencapai 15% year on year (yoy) pada 2025. Ivan menambahkan bahwa saat ini fokus mereka adalah penjualan rumah di pasar sekunder, di mana nilai pembiayaan rata-rata berkisar antara Rp1 miliaran hingga Rp1,5 miliaran. Ini menunjukkan adanya potensi pertumbuhan signifikan di sektor perumahan, terutama di kalangan masyarakat yang mencari solusi hunian.

Selain Bank Danamon, PT Bank Central Asia Tbk. (BCA) juga menyambut baik kebijakan likuiditas yang akan diimplementasikan oleh BI. EVP Corporate Communication & Social Responsibility BCA, Hera F. Haryn, mengatakan bahwa mereka sedang memberikan kemudahan bagi semua segmen nasabah dalam rangka meningkatkan penyaluran KPR. “Penyaluran KPR BCA tercatat naik sebesar 11,2% yoy menjadi Rp135,5 triliun per Desember 2024,” katanya.

Hera optimis bahwa kredit properti dapat terus tumbuh berkat kondisi ekonomi yang membaik dan kebijakan pemerintah yang mendukung sektor industri properti. BCA berkomitmen untuk menerapkan prinsip kehati-hatian serta manajemen risiko yang disiplin dalam setiap penyaluran kredit.

Terkait dengan rencana pemerintah, insentif yang akan diberikan diharapkan mampu mempermudah masyarakat dalam mengakses pembiayaan rumah. Program ini bukan hanya akan memungkinkan bank swasta berperan lebih aktif dalam sektor perumahan, tetapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan. Penyaluran KPR yang lebih lancar diharapkan dapat mengurangi backlog perumahan yang selama ini menjadi masalah.

Secara umum, berikut adalah beberapa poin penting mengenai ancang-ancang bank swasta dalam menyambut insentif Program 3 Juta Rumah:

– Bank-bank swasta, termasuk Danamon dan BCA, mendukung upaya pemerintah dalam meningkatkan akses pada pembiayaan perumahan.
– Insentif likuiditas yang direncanakan oleh BI dapat mencapai Rp80 triliun secara bertahap.
– Bank Danamon memfokuskan penjualannya pada pasar sekunder dengan nilai pembiayaan antara Rp1 miliar hingga Rp1,5 miliar.
– KPR BCA juga mengalami peningkatan yang signifikan, menunjang pertumbuhan di sektor properti.

Diharapkan dengan dukungan dari lembaga keuangan ini, program perumahan dapat terealisasi dengan optimal, sehingga masyarakat luas bisa menikmati rumah yang layak. Seiring meningkatnya minat dan permintaan KPR, langkah-langkah strategis yang diambil oleh bank swasta menjadi penentu utama dalam menyukseskan inisiatif pemerintah, serta menanggulangi permasalahan hunian di Indonesia.

Rina Lestari adalah seorang penulis di situs Media Massa Podme. Podme.id adalah portal berita informasi dan aplikasi podcast gaya hidup dan hiburan terdepan di Indonesia.

Berita Terkait

Back to top button