Kepala Eksekutif Nvidia Corp, Jensen Huang, melakukan pertemuan dengan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, di Gedung Putih pada hari Jumat. Pertemuan ini menarik perhatian banyak pihak karena membahas isu-isu krusial bagi industri teknologi, khususnya terkait dengan semikonduktor dan kecerdasan buatan (AI). Mengacu pada laporan Bloomberg yang muncul pada Sabtu, 1 Februari 2025, perbincangan di antara kedua tokoh ini meliputi rencana tarif untuk semikonduktor, program subsidi chip, dan kehadiran perusahaan AI DeepSeek asal China.
Nvidia, yang dikenal sebagai pemimpin dalam industri chip AI, berada dalam situasi yang menantang baru-baru ini. Saham mereka mengalami penurunan yang signifikan seiring dengan peluncuran DeepSeek. Perusahaan tersebut mengklaim telah mengembangkan model AI yang efektif namun dengan penggunaan chip yang minimal, menimbulkan keresahan di kalangan investor terhadap prospek permintaan chip di masa mendatang. Hal ini memberikan tekanan pada Nvidia yang sebelumnya sempat menjadi perusahaan paling berharga di dunia.
Dalam pernyataan resmi, Nvidia menyampaikan, "Huang menghargai kesempatan untuk bertemu dengan Presiden Trump dan membahas semikonduktor dan kebijakan AI." Keduanya, lanjut pernyataan tersebut, membahas pentingnya memperkuat teknologi dan posisi AS dalam sektor AI. Ini menunjukkan bahwa meskipun menghadapi kompetisi baru, Nvidia tetap berkomitmen untuk mempertahankan kepemimpinan dalam industri yang semakin kompetitif ini.
Menurut informasi yang dirilis oleh Gedung Putih, pertemuan antara Huang dan Trump telah direncanakan jauh sebelumnya. Pihak Gedung Putih menegaskan bahwa pertemuan tersebut bukan semata-mata untuk menanggapi kemunculan DeepSeek, tetapi lebih kepada upaya untuk dialog tentang kebijakan yang akan mendukung industri semikonduktor dan AI di AS.
Adapun beberapa poin penting yang dibahas dalam pertemuan tersebut mencakup:
Rencana Tarif Semikonduktor: Diskusi mengenai tarif yang diterapkan pada produk semikonduktor penting untuk melindungi industri dalam negeri dan mendorong inovasi.
Program Subsidi Chip: Perlunya dukungan finansial dari pemerintah untuk mendorong pengembangan teknologi semikonduktor agar bisa bersaing dengan perusahaan asing.
Strategi Menghadapi DeepSeek: Mempertimbangkan langkah-langkah untuk mengatasi tantangan yang dihadirkan oleh DeepSeek, khususnya dalam hal penyediaan chip yang berkurang.
- Kepemimpinan AS di Sektor AI: Menegaskan kembali posisi AS sebagai pemimpin dalam penelitian dan pengembangan teknologi AI yang mendalam.
Kehadiran DeepSeek dalam pangsa pasar AI telah menciptakan ketidakpastian yang cukup besar bagi Nvidia. Sebagai perusahaan yang mengandalkan penjualan chip untuk AI, penurunan permintaan akibat teknologi baru yang lebih efisien berpotensi mengancam pertumbuhan pendapatan mereka. Hal ini menjadikan pertemuan dengan Trump sangat strategis bagi Huang untuk berupaya memastikan dukungan pemerintah bagi inovasi dan keberlangsungan industri semikonduktor di AS.
Sebagai bagian dari strategi jangka panjang, Nvidia perlu beradaptasi dengan perubahan cepat dalam dunia teknologi. Keterlibatan pemerintah melalui kebijakan yang mendukung industri, seperti subsidi dan perlindungan tarif, akan sangat penting untuk tetap bersaing baik di pasar domestik maupun global. Sebuah tantangan besar akan segera dihadapi, seiring DeepSeek dan perusahaan-perusahaan baru lainnya memasuki pasar, mengubah dinamika kompetisi dalam industri AI dan semikonduktor dunia.