Pelatih Timnas Indonesia U-20, Indra Sjafri, telah resmi mengumumkan 23 pemain yang akan dibawa untuk berkompetisi di Piala Asia U-20 2025 yang akan berlangsung di China mulai 13 Februari hingga 1 Maret 2025. Salah satu berita mengejutkan yang muncul dari daftar tersebut adalah tidak terpilihnya Arkhan Kaka, striker yang sebelumnya diharapkan dapat memberikan kontribusi maksimal di turnamen ini. Keputusan ini menarik perhatian dan menimbulkan berbagai spekulasi di kalangan penggemar sepak bola.
Arkhan Kaka, yang saat ini bermain untuk Persis Solo, sebelumnya juga tidak ikut serta dalam Kualifikasi Piala Asia U-20 2025. Hal ini membuat langkah Indra Sjafri untuk mencoret nama Kaka semakin mencerminkan keberanian dan kebijakan pelatih dalam memilih pemain. Sebagai gantinya, Indra memutuskan untuk memilih Jens Raven dan Muhammad Ragil sebagai talenta baru di lini depan.
Indra Sjafri tidak saja melakukan perombakan pada lini serang, tetapi juga menciptakan kejutan di lini tengah. Salah satu pemain muda yang dipanggil adalah Evandra Florasta, yang sebelumnya menjadi andalan Nova Arianto di tim nasional U-17. Keputusan ini menunjukkan bahwa Indra Sjafri terus memantau perkembangan pemain muda Indonesia dan berusaha memberikan kesempatan kepada mereka untuk bersinar di pentas internasional.
Daftar 23 pemain yang dibawa oleh Indra Sjafri untuk Piala Asia U-20 2025 terdiri dari berbagai pemain berbakat yang dipilih berdasarkan performa terbaik mereka. Timnas Indonesia U-20 kali ini diharapkan mampu berprestasi sesuai target yang ditetapkan, yakni melaju hingga babak semifinal, yang sekaligus dapat membuka peluang untuk berpartisipasi di Piala Dunia U-20 2025.
Berikut adalah susunan pemain resmi Timnas Indonesia U-20 untuk Piala Asia U-20 2025:
Kiper:
- Ikram Algiffari (Semen Padang)
- I Wayan Arta Wiguna (Bali United)
- Fitrah Maulana Ridwan (Persib Bandung)
Bek:
- Alfahrezi Buffon (Borneo FC)
- Alexandro Felix Kamuru (Barito Putera)
- Fava Sheva (PSPS Pekanbaru)
- Ridzjar Nurviat (Borneo FC)
- Sultan Zaky (PSM Makassar)
- Kadek Arel (Bali United)
- Mufli Hidayat (PSM Makassar)
- M. Iqbal Gwijangge (Barito Putera)
- Dony Tri Pamungkas (Persija Jakarta)
Gelandang:
- Toni Firmansyah (Persebaya Surabaya)
- Evandra Florasta (Bhayangkara FC)
- Welber Jardim (Sao Paolo FC/Brasil)
- Fandi Bagus (Bhayangkara FC)
- Aditya Warman (Persija Jakarta)
Striker:
- Jehan Pahlevi (Persiku Kudus)
- Camara Ousmane (PSIM)
- Marselinus Ama Ola (UD Logrones/Spanyol)
- M. Aulia Rahman (PSIS)
- M. Ragil (Bhayangkara FC)
- Jens Raven (FC Dordrecht/Belanda)
Melihat daftar pemain di atas, bisa dilihat bahwa Indra Sjafri menempatkan kepercayaan kepada sejumlah pemain muda dan beberapa yang sudah berpengalaman. Tidak hanya itu, Jens Raven menjadi satu-satunya pemain naturalisasi dalam skuad ini, menggantikan Dion Markx dan Tim Geypens yang batal bergabung. Pemain asal Brasil, Welber Jardim, juga menjadi harapan baru di lini tengah.
Dengan keberagaman dan bakat yang dimiliki oleh pemain-pemain ini, harapan besar diletakkan di pundak mereka untuk memberikan penampilan terbaik dan berusaha keras meraih hasil maksimal di Piala Asia U-20 mendatang. Timnas Indonesia U-20 diharapkan dapat mengejutkan para lawan di Grup C yang dihuni oleh Uzbekistan, Iran, dan Yaman. Masyarakat sepak bola Indonesia pun menantikan penampilan gemilang yang dapat membanggakan tanah air.
