BRINS Optimalkan Platform Digital Tingkatkan Kesadaran Merek

BRI Insurance (BRINS) semakin memperkuat posisinya di pasar asuransi dengan memanfaatkan platform digital sebagai sarana untuk meningkatkan kesadaran merek dan loyalitas pelanggan. Baru-baru ini, BRI Insurance meraih penghargaan sebagai “Best Public Relation 2025 in Leveraging Digital Platform Actions to Increase Brand Awareness and Customer Loyalty” di ajang IPRA 2025. Penghargaan ini diberikan dalam kategori Asuransi Umum dan menjadi bukti nyata adaptasi serta inovasi yang dilakukan perusahaan dalam menghadapi tantangan komunikasi di era digital.

Dengan tema “Crossing Cultures and Channels, Public Relations in Digital Era”, penghargaan ini menghargai kemampuan praktisi Public Relations (PR) untuk menyatukan berbagai budaya dan media dengan pendekatan lintas kanal. Muhamad Ihsan, CEO & Chief Editor BRI Insurance, menyampaikan bahwa peran PR sebagai penghubung antara organisasi dan pemangku kepentingan sangatlah penting. Ia menyatakan, “Banyak yang kurang menyadari bahwa pengendalian informasi, memelihara citra, dan menjaga image di depan publik merupakan pekerjaan yang sangat tidak gampang.” Kalimat ini menegaskan bahwa di tengah kompleksitas dan dinamika komunikasi saat ini, strategi PR yang efektif harus diimplementasikan secara konsisten.

Berdasarkan data dari WIA Social dan Hootsuite, lebih dari 77% penduduk Indonesia terhubung ke internet pada tahun 2024. Data ini menandakan bahwa potensi pasar digital sangat luas, memberikan kesempatan bagi perusahaan untuk menjangkau lebih banyak audiens. Dengan kemajuan teknologi dan media sosial, komunikasi organisasi kini berubah secara fundamental. Hal ini menuntut perusahaan untuk lebih proaktif dalam membangun hubungan dengan pemangku kepentingan global, tidak hanya di Indonesia tetapi juga di seluruh dunia.

Penerimaan penghargaan ini dilakukan oleh Jimmy Prawiradigja, Technical Senior Executive Vice President BRI Insurance. Dalam kesempatan itu, ia mengungkapkan, “Tentu penghargaan IPRA 2025 ini menjadi penyemangat bagi BRI Insurance untuk selalu memberikan kinerja terbaiknya dalam meningkatkan trust sekaligus menjaga citra baik Perusahaan.” Ucapan ini menunjukkan komitmen BRI Insurance untuk terus berupaya meningkatkan kualitas layanan dan citra perusahaan di mata publik.

Penghargaan yang diterima BRI Insurance menjadi simbol kepercayaan dari stakeholder dan pihak-pihak terkait lainnya. Jimmy menambahkan, “Saya mewakili BRI Insurance mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kepercayaan masyarakat atau stakeholders serta seluruh pihak yang terlibat dalam pemberian penghargaan ini, semoga kedepan kami akan terus semakin berinovasi dan transparansi atas komunikasi perusahaan yang dapat memberikan value bagi semua lapisan.” Pernyataan ini mencerminkan tekad BRI Insurance untuk terus berinovasi dan meningkatkan transparansi dalam berkomunikasi dengan masyarakat.

Dalam proses penilaian penghargaan ini, IPRA menggunakan metode desk research, media monitoring, dan expert panels untuk mengevaluasi kinerja humas perusahaan dari berbagai sektor industri. Kriteria penilaian mencakup media pengawasan kualitatif untuk menilai kebijakan strategis perusahaan dengan menganalisis jumlah pemberitaan positif terkait kinerja perusahaan dalam implementasi humas. Hal ini menunjukkan bahwa kinerja publikasi dan citra perusahaan menjadi perhatian utama dalam penilaian.

BRINS tidak hanya berhasil meningkatkan kesadaran merek, tetapi juga membangun loyalitas pelanggan yang semakin kuat. Dengan memanfaatkan strategi digital yang efektif dan pendekatan komunikasi yang kreatif, BRI Insurance menciptakan interaksi yang lebih dekat dengan pelanggan dan masyarakat luas. Upaya ini tidak hanya memperkuat posisi merek, tetapi juga mendatangkan kepercayaan yang lebih tinggi dari berbagai pemangku kepentingan.

Keberhasilan BRI Insurance dalam memanfaatkan platform digital dan meraih penghargaan bergengsi ini menunjukkan pentingnya inovasi dan adaptasi di era digital yang terus berubah. Dalam dunia yang semakin terhubung, perusahaan dituntut untuk mampu menghadapi tantangan baru dengan cara yang lebih proaktif dan responsif.

Exit mobile version