Pengguna Android kini memiliki pilihan baru untuk asisten virtual mereka. Dengan hadirnya pembaruan terbaru, ChatGPT dapat diatur sebagai asisten default di perangkat Android, menggantikan Google Gemini. Pembaruan yang dirilis pada 20 Maret 2025 ini memungkinkan pengguna untuk menggunakan ChatGPT tanpa harus membuka aplikasi secara manual, memberikan kemudahan dalam berinteraksi dengan AI canggih buatan OpenAI.
Versi terbaru yang diberi label ChatGPT for Android 1.2025.070 ini membawa berbagai fitur menarik yang membuatnya lebih fungsional sebagai asisten virtual. Tim KompasTekno telah melakukan uji coba terhadap fitur ini dan menemukan bahwa pengaturan untuk menjadikan ChatGPT sebagai asisten utama dapat dengan mudah diakses melalui menu pengaturan ponsel Android.
Dengan ChatGPT sebagai asisten digital utama, pengguna dapat memanggilnya dengan beberapa cara praktis, tergantung pada konfigurasi masing-masing perangkat, seperti menekan lama tombol daya atau menggeser ke atas dari sudut kanan bawah layar. Ketika diaktifkan, pengguna akan melihat animasi bola dunia berputar yang menandakan ChatGPT siap berinteraksi. Pengguna dapat melakukan percakapan lisan dua arah untuk berbagai keperluan, mulai dari mencari informasi, membuat teks, hingga menjawab pertanyaan spesifik.
Menariknya, meskipun ChatGPT berfungsi sebagai asisten default, pengguna tetap terikat pada paket layanan yang digunakan. Pelanggan gratis masih dapat menikmati layanan ChatGPT, meskipun dengan fitur yang terbatas, sementara pengguna berbayar akan mendapatkan akses ke fitur lebih canggih dan respons lebih cepat.
Bagi pengguna yang ingin mengganti Google Gemini dengan ChatGPT di HP Android, berikut adalah langkah-langkah yang perlu dilakukan:
- Perbarui Aplikasi ChatGPT: Pastikan Anda telah memperbarui aplikasi ChatGPT ke versi terbaru melalui Google Play Store.
- Buka Pengaturan Asisten Digital:
- Masuk ke menu "Settings/Pengaturan" di HP Android.
- Pilih "Apps/Aplikasi".
- Pilih "Choose default apps/Pilih aplikasi bawaan".
- Klik "Digital assistant app/Aplikasi asisten digital".
- Pilih "ChatGPT" sebagai asisten digital utama.
- Konfirmasi dengan memilih "OK".
Setelah mengikuti langkah-langkah ini, ChatGPT akan menjadi asisten virtual utama di perangkat Anda.
Dalam mempertimbangkan kelebihan dan kekurangan penggunaan ChatGPT di Android, terdapat sejumlah poin yang bisa disoroti. Kelebihan menggunakan ChatGPT antara lain interaksi yang lebih luas, kemampuan untuk menciptakan teks dan gambar, serta dapat menjawab pertanyaan berbasis web seperti cuaca dan skor olahraga terkini. Namun, ada beberapa kekurangan, antara lain tidak adanya fitur aktivasi suara menggunakan perintah seperti “Hey ChatGPT”, serta kurangnya integrasi dengan ekosistem Google. Misalnya, ChatGPT tidak dapat mengontrol perangkat Google Home, tidak bisa mengatur layanan musik seperti Spotify, dan tidak bisa menambahkan jadwal ke Google Calendar.
Meskipun ChatGPT menawarkan berbagai keunggulan, pengguna yang telah terbiasa menggunakan Google Assistant untuk mengelola perangkat pintar mereka mungkin akan merasakan perbedaan yang cukup signifikan. Hal ini terutama disebabkan oleh akses ke API eksklusif Google yang tidak tersedia bagi aplikasi daring seperti ChatGPT.
Dengan hadirnya kemampuan ChatGPT sebagai asisten virtual di Android, pengguna kini memiliki opsi lebih daripada sebelumnya untuk berinteraksi dengan teknologi AI. Semua fitur ini menjadikan ChatGPT sebagai pilihan menarik bagi mereka yang fokus pada konten dan produktivitas. Namun, bagi pengguna yang mengandalkan Google Assistant untuk keperluan sehari-hari, mungkin memilih tetap menggunakan Google Gemini adalah pilihan yang lebih bijaksana.
Jika Anda penasaran untuk mencoba menggunakan ChatGPT di perangkat Android Anda, langkah-langkah di atas dapat menjadi panduan berguna. Hadirnya teknologi ini membawa harapan baru dalam pengalaman pengguna, serta membuka jalan bagi pengembangan asisten virtual yang lebih canggih di masa mendatang.