
Chelsea berhasil melanjutkan perjalanan mereka di Liga Conference setelah mencatatkan kemenangan tipis 1-0 atas FC Copenhagen pada leg kedua babak 16 besar yang berlangsung di Stamford Bridge, London, Kamis (13/3). Dengan hasil ini, Chelsea lolos ke perempat final dengan keunggulan agregat 3-1.
Gol penentu Chelsea dicetak oleh Kiernan Dewsbury-Hall pada menit ke-55. Aksi individu yang brilian dari Dewsbury-Hall berhasil mengoyak gawang Copenhagen, yang dijaga oleh Diant Ramaj. Kemenangan ini sangat penting bagi tim yang dijuluki The Blues, terutama setelah mereka sebelumnya bermain imbang 2-1 dalam leg pertama di Denmark.
Dalam pertandingan tersebut, Chelsea menunjukkan dominasi dengan penguasaan bola mencapai 54 persen. Mereka berhasil melepaskan 11 tendangan, di mana lima di antaranya mengarah tepat sasaran. Meskipun demikian, Copenhagen juga sempat menekan dan memiliki peluang lebih awal untuk membuka skor. Namun, semua upaya mereka mampu dipatahkan oleh lini pertahanan Chelsea yang solid, serta penampilan gemilang kiper Filip Jorgensen.
Kondisi pertandingan di awal babak pertama lebih didominasi oleh FC Copenhagen. Tim asal Denmark itu berusaha mengambil inisiatif serangan, meskipun belum ada peluang berbahaya yang mampu mengancam gawang Chelsea. Upaya demi upaya yang dilakukan Copenhagen masih belum membuahkan hasil, sehingga mereka tetap tertekan di babak pertama tanpa mampu mencetak gol.
Memasuki babak kedua, Chelsea mulai menunjukkan taringnya. Mereka menciptakan sejumlah peluang berbahaya, salah satunya melalui Jadon Sancho yang membuat tendangan keras, namun masih dapat dihalau oleh Ramaj. Kiper Copenhagen itu memang tampil cukup baik di beberapa momen kritis, tetapi pada akhirnya, gol yang ditunggu-tunggu Chelsea tercipta melalui Dewsbury-Hall.
Setelah mencetak gol, Chelsea semakin bersemangat untuk menambah keunggulan. Beberapa kali mereka melancarkan serangan, tetapi penampilan solid pertahanan Copenhagen berhasil menahan gempuran lanjutan dari The Blues. Meskipun banyak peluang tercipta, skor 1-0 pun bertahan hingga peluit panjang dibunyikan.
Dalam pertandingan ini, Chelsea mendapat sorotan khusus berkat performa luar biasa dari beberapa pemain kunci. Kiernan Dewsbury-Hall, penyerang muda yang baru berusia 23 tahun, menjadi bintang pertandingan dengan gol tunggalnya. Pelatih Chelsea, Enzo Maresca, harus dipuji atas strategi yang diterapkan, yang memungkinkan timnya untuk mengatasi tekanan dari Copenhagen dengan baik.
Secara keseluruhan, berikut adalah statistik pertandingan yang menjadi catatan penting:
- Penguasaan Bola: Chelsea 54% – FC Copenhagen 46%
- Tendangan ke Gawang: Chelsea 11 (5 tepat sasaran) – FC Copenhagen 9 (3 tepat sasaran)
- Gol: Kiernan Dewsbury-Hall (Chelsea) 55′
Dengan hasil ini, Chelsea menunjukkan bahwa mereka tetap menjadi salah satu tim unggulan di Liga Conference. Langkah mereka menuju babak perempat final memberi harapan bagi para pendukung untuk melihat tim meraih kesuksesan lebih lanjut. Kemenangan ini juga menjadi momentum positif bagi Chelsea setelah serangkaian hasil yang kurang memuaskan di kompetisi domestik. Pendukung pun berharap akan ada lebih banyak kejutan positif di pertandingan-pertandingan mendatang.