
Menjelang Hari Raya Idul Fitri, pemerintah Indonesia berkomitmen untuk memastikan pencairan bantuan sosial (bansos) dilakukan tepat waktu. Program bansos ini dirancang untuk membantu masyarakat yang membutuhkan, sehingga mereka dapat merayakan Lebaran dengan lebih layak. Masyarakat diharapkan memahami daftar bansos yang akan dicairkan, agar dapat merencanakan pengeluaran dengan baik dalam menyambut momen spesial ini.
Tahun ini, terdapat beberapa jenis bansos yang akan cair sebelum Idul Fitri. Berikut ini adalah rincian bansos yang dapat dinikmati penerima sebelum perayaan Lebaran:
Program Keluarga Harapan (PKH)
PKH merupakan bantuan sosial yang diberikan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Pencairan tahap kedua PKH dijadwalkan berlangsung dari awal Maret hingga H-7 Lebaran, dengan penyaluran dana melalui rekening Kartu Keluarga Sejahtera di bank penyalur. Bantuan ini diberikan dalam bentuk uang tunai dan dibagi menjadi beberapa kategori penerima, dengan rincian sebagai berikut:- Balita (usia 0-6 tahun): Rp 750.000 per tahap
- Ibu hamil dan masa nifas: Rp 750.000 per tahap
- Siswa SD: Rp 225.000 per tahap
- Siswa SMP: Rp 375.000 per tahap
- Siswa SMA: Rp 500.000 per tahap
- Lansia (70 tahun ke atas): Rp 600.000 per tahap
- Penyandang disabilitas berat: Rp 600.000 per tahap
Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT)
BPNT ditujukan untuk keluarga yang terdaftar dalam kelompok 25% terendah secara ekonomi, diberikan berupa Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) untuk membeli bahan pangan secara online di E-Warong. Bantuan ini akan cair setiap dua bulan sekali, dengan total Rp 400.000, dan pencairan untuk bulan ini diperkirakan berlangsung pada awal hingga pertengahan Maret 2025. Dana BPNT akan disalurkan ke rekening penerima melalui bank Himbara, dan tidak dapat dicairkan dalam bentuk tunai.Program Indonesia Pintar (PIP)
PIP adalah bantuan tunai untuk mendukung biaya pendidikan bagi siswa berusia 6 hingga 21 tahun dari keluarga miskin atau rentan. Pencairan tahap pertama akan memberikan bantuan kepada 18,5 juta siswa dari jenjang SD hingga SMA dengan detail sebagai berikut:- Siswa SD/SDLB/Program Paket A: Rp 225.000 untuk siswa baru dan Rp 450.000/tahun
- Siswa SMP/SMPLB/Program Paket B: Rp 375.000 untuk siswa baru dan Rp 750.000/tahun
- Siswa SMA/SMALB/Program Paket C/SMK: Rp 500.000 untuk siswa baru dan Rp 1.000.000/tahun
- Bantuan Beras 10 Kg
Bantuan beras seberat 10 kilogram akan disalurkan pada bulan Maret 2025. Total 22 juta Keluarga Penerima Manfaat akan mendapatkan bantuan ini. Penyaluran beras ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan pokok bagi keluarga miskin dan rentan yang terdaftar dalam DTKS. Setiap keluarga akan menerima 30 kg beras sekaligus, mengingat bantuan ini dirapel untuk tiga bulan (Januari, Februari, dan Maret).
Dengan informasi di atas, masyarakat diharap dapat memanfaatkan bantuan sosial yang tersedia. Penyaluran bansos sebelum Idul Fitri ini diharapkan dapat meringankan beban ekonomi penerima dan menunjang persiapan merayakan Lebaran dengan lebih baik. Saat ini, pemerintah terus berupaya untuk memastikan bahwa setiap keluarga yang berhak memperoleh bantuan dapat menikmatinya tanpa kendala. Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai status penerimaan bansos, masyarakat dapat mengakses situs resmi cekbansos.kemensos.go.id atau aplikasi Cek Bansos.