![Dewa United: Pesaing Serius Persib Dalam Perebutan Gelar BRI Liga 1](https://podme.id/wp-content/uploads/2025/02/Dewa-United-Pesaing-Serius-Persib-Dalam-Perebutan-Gelar-BRI-Liga.jpeg)
Pekan ke-22 BRI Liga 1 2024/2025 menunjukkan dinamika menarik dalam persaingan merebut gelar juara. Persib Bandung, sebagai juara bertahan, memimpin klasemen dengan 49 poin. Namun, yang mencolok adalah kehadiran Dewa United yang kini menghuni peringkat kedua dengan 40 poin, hanya tertinggal sembilan angka dari Maung Bandung. Keberhasilan Dewa United untuk bersaing ketat di papan atas tak lepas dari beberapa faktor kunci yang mendorong performa mereka.
Salah satu elemen paling krusial dalam kesuksesan Dewa United musim ini adalah penampilan impresif penjaga gawang mereka, Sonny Stevens. Kiper asal Belanda ini telah mencatatkan 83 penyelamatan, mendekati pencapaian Alan dari PSS Sleman yang mengoleksi 84 penyelamatan. Meski Dewa United memiliki lini pertahanan yang biasa dengan catatan 24 gol kebobolan, kehadiran Stevens di bawah mistar gawang membuktikan krusialnya peran seorang penjaga gawang dalam mengamankan angka di setiap pertandingan.
Selain Stevens, Dewa United juga menunjukkan bahwa keberhasilan tim tidak terjadi secara kebetulan. Skuad mereka terbentuk dari kombinasi pemain berpengalaman yang didatangkan melalui bursa transfer. Tiga pemain baru yang membawa dampak signifikan adalah Taisei Marukawa, Hugo Gomes, dan Alexis Messidoro. Ketiganya tidak hanya memberikan pengalaman, tetapi juga keterampilan yang diperlukan untuk sukses di kompetisi. Marukawa, dengan kecepatan dan kemampuannya dalam mengeksploitasi sayap, telah menjadi fajar baru bagi serangan Dewa United.
Lini tengah tim juga semakin solid dengan kehadiran Gomes dan Messidoro yang berperan sebagai gelandang serang. Perpaduan ini membuat permainan Dewa United menjadi lebih dinamis dan sulit dibaca oleh lawan. Sejalan dengan itu, adanya dua pemain Timnas Indonesia, Egy Maulana Vikri dan Ricky Kambuaya, menambah kekuatan skuad. Egy, yang sudah mencetak sembilan gol, menjadi top skor lokal dan menunjukkan performa yang lebih dari sekadar andalan. Ricky, walaupun lebih terfokus pada peran bertahan, tetap mampu berkontribusi dengan dua gol dan lima assist, memperlihatkan kemampuannya dalam bermain serba bisa.
Faktor lain yang tidak kalah penting adalah kerjasama tim yang telah ditunjukkan oleh Dewa United. Pelatih Jan Olde Riekerink berhasil memadukan pemain-pemainnya untuk saling mendukung dan menciptakan sinergi yang kuat di lapangan. Rahasia di balik kesuksesan Dewa United bisa jadi terletak pada disiplin dan strategi permainan yang terencana dengan baik. Riekerink sendiri adalah pelatih yang berpengalaman dan telah membawa perubahan signifikan dalam pola pikir para pemainnya.
Dengan kondisi ini, Dewa United tak hanya menjadi penantang ringan, tetapi mulai diakui sebagai pesaing serius di tengah kompetisi Liga 1. Kesempatan mereka untuk meraih gelar juara kini terbuka lebar, terutama jika mereka dapat mempertahankan performa tinggi dan memanfaatkan peluang dengan baik.
Pengaruh besar skuat Dewa United dalam persaingan gelar juara Liga 1 2024/2025 semakin terlihat jelas. Keberadaan mereka di posisi kedua klasemen sementara menjadi bukti bahwa mereka serius untuk bersaing dengan tim-tim besar, termasuk Persib Bandung yang masih mendominasi. Kombinasi antara kualitas individu pemain, kinerja pelatih, dan kerjasama tim yang solid berpotensi membawa Dewa United meraih prestasi gemilang di musim ini. Namun, tantangan masih ada di depan. Tim harus terus berjuang dan mengatasi berbagai rintangan jika ingin mewujudkan ambisi merebut gelar juara dari tangan Persib Bandung.