Dragan Talajic Ungkap Masalah yang Dihadapi Bahrain di Kualifikasi

Pelatih timnas Bahrain, Dragan Talajic, tengah menghadapi tantangan menjelang dua pertandingan krusial di kualifikasi Piala Dunia 2026. Timnya dijadwalkan bertemu Jepang pada 20 Maret 2025, diikuti dengan laga melawan timnas Indonesia lima hari setelahnya. Dalam persiapan menuju pertandingan-pertandingan tersebut, Talajic mengakui bahwa timnya menghadapi beberapa masalah.

Dalam sebuah sesi pemusatan latihan, Talajic memanggil 26 pemain untuk memperkuat skuadnya melawan Jepang dan Indonesia. Meskipun Talajic tidak mengungkapkan secara spesifik jenis masalah yang dihadapi oleh timnya, ia menganggap bahwa masalah-masalah tersebut minor dan masih dapat diselesaikan dalam waktu dekat. “Kami mengalami beberapa masalah kecil, tapi tidak ada yang serius,” ungkap Talajic, seperti yang dikutip dari GDN Online. Ia optimis bahwa dalam satu atau dua hari kedepan, semua pemain akan siap untuk berlaga.

Keberadaan dua pemain kunci, Mohamed Marhoon dan Kamil Al-Aswad, menjadi fokus perhatian Talajic. Kedua pemain ini dinilai sangat penting sukses tim dalam dua laga mendatang. “Saya menunggu Marhoon dan Komail, mereka pemain terpenting kami dan insyaallah mereka akan datang tanpa cedera,” jelasnya. Tingginya harapan menuju hasil positif juga menjadi motivasi bagi Talajic dan skuatnya.

Bahrain berambisi untuk membalikkan hasil kurang memuaskan di leg pertama melawan Jepang, di mana mereka kalah telak 5-0. Selain itu, saat berhadapan dengan timnas Indonesia dalam pertandingan sebelumnya, Bahrain juga tidak mampu meraih kemenangan. Pertandingan tersebut berakhir imbang 2-2, yang mana keunggulan Bahrain di akhir waktu normal sebenarnya sudah diraih sebelum terjadinya kontroversi. Wasit dinilai tidak meniup peluit meski waktu sudah habis, yang mengakibatkan Bahrain memanfaatkan peluang tersebut untuk menyamakan kedudukan.

Berikut adalah beberapa masalah yang dihadapi Bahrain menjelang laga melawan Jepang dan Indonesia:

1. Masalah Kesiapan Pemain: Dragan Talajic menyatakan bahwa ada beberapa kendala terkait dengan fisik pemain. Dengan dua pemain kunci yang masih dalam penantian sebelum pertandingan, hal ini menjadi perhatian utama pelatih.

2. Rekor Pertandingan Sebelumnya: Hasil buruk dari pertemuan sebelumnya melawan Jepang dan Indonesia menambah beban mental bagi skuad. Kalah telak dari Jepang dan hasil imbang sengit melawan Indonesia menjadi catatan yang harus diperbaiki.

3. Motivasi untuk Kemenangan: Talajic telah menggarisbawahi pentingnya meraih dua kemenangan dalam pertandingan ini. Hal tersebut menjadi sangat vital untuk meningkatkan moral tim dan posisi mereka dalam kualifikasi.

4. Strategi Taktis: Menghadapi tim-tim kuat seperti Jepang dan Indonesia, Talajic perlu mengatur strategi taktis yang efektif agar timnya dapat beradaptasi dan tampil maksimal.

Dengan berbagai tantangan yang dihadapi, harapan masih ada bagi Bahrain untuk bangkit dan memperbaiki hasil di lapangan. Pelatih Talajic terus berupaya mempersiapkan anak asuhnya dengan baik sebelum bertanding. Para penggemar Bahrain berharap untuk melihat tim mereka beraksi dan mengatasi rintangan yang ada demi meraih impian menuju Piala Dunia. Segala perhatian kini tertuju pada posisi Bahrain di kualifikasi, serta bagaimana mereka dapat mengatasi masalah ini dengan efektif demi mencapai kemenangan.

Berita Terkait

Back to top button