Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memberikan komentarnya usai pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, mengumumkan daftar sementara skuad yang akan berlaga melawan Australia dan Bahrain dalam pentas Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Dalam rilis yang diterima, Erick mengungkapkan kepuasannya terhadap komposisi pemain yang dinilai merata dan berkualitas, mencerminkan hasil diskusi mendalam antara pelatih dan tim kepelatihan.
Pertandingan melawan Australia pada 20 Maret 2025 dan Bahrain pada 25 Maret 2025 memang sangat krusial bagi Indonesia. Dalam menghadapi laga-laga tersebut, 27 pemain telah dipanggil, tetapi daftar ini mungkin masih bertambah seiring dengan proses naturalisasi tiga pemain yang belum rampung. Menurut Erick, proses seleksi ini melibatkan kerjasama tim pelatih, tidak hanya Kluivert, tetapi juga Alex Pastoor dan Danny Landzaat.
“Saya senang dengan daftar provisional pemain pilihan coach Patrick Kluivert yang merupakan list pertamanya sebagai pelatih Timnas,” ungkap Erick dalam konferensi pers. Ia menekankan bahwa daftar ini merupakan hasil kerja sama antara pelatih dan seluruh tim, sehingga komposisi yang terbentuk diharapkan dapat menyajikan performa terbaik di semua sektor permainan.
Erick juga mengapresiasi keberagaman dalam daftar pemain yang dipilih. Dengan mengedepankan prinsip meritokrasi, ia optimis bahwa para pemain yang terpilih merupakan yang terbaik dan dapat diandalkan. “Pastinya, ini hasil diskusi dengan kedua pelatih lainnya. Saya nilai, komposisinya merata dan merupakan pemain-pemain terbaik di semua sektor, termasuk juga rencana penambahan tiga pemain terbaru naturalisasi,” tambahnya.
Daftar pemain ini menjadi perhatian karena Timnas Indonesia saat ini berada di peringkat ketiga klasemen sementara Grup C. Mereka memiliki peluang untuk lolos langsung ke Piala Dunia 2026 sebagai salah satu dari dua posisi teratas, atau melalui putaran keempat kualifikasi. Ini menjadikan setiap pertandingan sangat berarti, terutama melawan tim kuat seperti Australia dan Bahrain.
Erick menegaskan pentingnya mendukung tim dan berharap agar semua pihak dapat mendoakan agar Timnas Indonesia mampu memaksimalkan raihan poin di dua laga ini. Seluruh lapisan masyarakat diharapkan dapat memberikan dukungan, baik dalam bentuk doa maupun semangat, untuk mendorong skuad Garuda mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.
Tentu saja, pemilihan tim bukanlah perkara mudah. Setiap pelatih harus mempertimbangkan banyak aspek, mulai dari performa pemain di klub masing-masing hingga kesesuaian dengan strategi permainan yang diinginkan. Dengan adanya pelatih berpengalaman seperti Patrick Kluivert, yang memiliki rekam jejak yang baik, diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perkembangan sepak bola Indonesia.
Dalam persiapan ini, penting juga untuk memantau perkembangan terkini dari proses naturalisasi pemain, yang diharapkan dapat memberikan tambahan kekuatan bagi skuad. Erick Thohir optimis bahwa sinergi antara pelatih, pemain, dan manajemen akan menghasilkan performa terbaik di lapangan.
Pertandingan mendatang melawan Australia dan Bahrain bukan hanya menjadi ajang pembuktian bagi para pemain, tetapi juga sebagai momentum bagi sepak bola Indonesia untuk menunjukkan perkembangan yang signifikan di level internasional. Sebagai Ketua Umum PSSI, Erick Thohir berkomitmen untuk terus memberikan dukungan penuh terhadap Timnas Indonesia demi mencapai kesuksesan. Diharapkan, dengan komposisi pemain yang merata dan dukungan dari masyarakat, Timnas Indonesia dapat terus maju dalam perjalanannya menuju Piala Dunia 2026.
