FPTI Jakarta Timur Diminta Tingkatkan Prestasi di Ajang Nasional

Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Jakarta Timur menggelar acara “Buka Puasa & Silaturahmi Bareng FPTI Jakarta Timur” di Gelanggang Jakarta Timur Otista Raya. Acara ini tidak hanya bertujuan mempererat hubungan antar anggota, tetapi juga memberikan apresiasi kepada para atlet muda yang telah berprestasi. Dalam dua tahun terakhir, FPTI Jakarta Timur berhasil meraih gelar juara umum dalam Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Panjat Tebing yang berlangsung pada tahun 2022 dan 2023, serta kembali mengulang prestasi tersebut pada bulan Februari 2025.

Hadir dalam acara tersebut, berbagai tokoh penting, termasuk Saiful Jihad, Ketua Umum KONI Jaya, Brigjen Aminuddin sebagai Penasehat PP FPTI, serta perwakilan dari sejumlah klub panjat tebing di Jakarta Timur. Terlibat dalam suasana meriah, para atlet dan orang tua yang telah meraih medali dalam Kejurprov 2025 pun tak ketinggalan.

Saiful Jihad dalam sambutannya menyampaikan keprihatinan atas prestasi cabang olahraga panjat tebing DKI Jakarta yang tidak berhasil membawa pulang medali pada Pekan Olahraga Nasional (PON) di Aceh-Sumut 2024. Berbeda dengan pencapaian pada PON Papua 2020 di mana DKI Jakarta berhasil meraih 2 medali perak dan 1 perunggu, serta kejayaan pada PON Jabar 2020 yang menyapu bersih 9 medali emas.

Dalam pandangannya, prestasi panjat tebing yang menurun ini menjadi tantangan bagi FPTI Jakarta Timur untuk meningkatkan kinerja dan pengembangan atlet-atlet muda. “Saya merasa terhibur melihat semangat atlet muda Jakarta Timur yang terus berprestasi. Ini harus diberikan apresiasi dan motivasi agar terus bergerak dalam pembinaan prestasi,” ungkap Saiful Jihad.

Di sisi lain, Dedi Satria, Ketua Umum FPTI Jakarta Timur, mengungkapkan terima kasih atas dukungan semua pihak yang terlibat dalam kemajuan FPTI. Ia menjelaskan bahwa acara ini juga merupakan kesempatan untuk membahas agenda penting untuk peningkatan prestasi ke depan, seperti penyusunan kompetisi regional yang akan diadakan secara berkala dalam setahun dan pemrograman latihan di fasilitas yang di bawah naungan Suku Dinas Pemuda dan Olahraga Jakarta Timur.

Dedi menekankan pentingnya kerja sama dalam menjalankan pembinaan prestasi, agar FPTI Jakarta Timur dapat terus mengukir prestasi gemilang dan mengharumkan nama DKI Jakarta. “Kita harus memastikan setiap langkah pembinaan prestasi berjalan dengan baik,” tambahnya.

Dalam rangka mendukung pengembangan atlet, Brigjen Aminuddin menekankan pentingnya pembinaan di tingkat dasar. Ia percaya bahwa dengan pengelolaan dan pembinaan yang baik, FPTI Jakarta Timur akan mampu mencetak atlet-atlet berprestasi yang dapat membawa nama daerah ke level yang lebih tinggi.

Dalam acara ini, penghargaan juga diberikan kepada atlet-atlet Jakarta Timur yang berhasil meraih medali pada Kejurprov 2025. Penghargaan ini menjadi simbol keberhasilan dalam menghadapi tantangan dan membuktikan bahwa Jakarta Timur masih memiliki komitmen yang kuat dalam dunia olahraga panjat tebing.

Sebagai penutup, Dedi Satria menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang mendukung, termasuk pihak swasta yang aktif memberikan apresiasi kepada para atlet, seperti Decathlon, PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk., PT MRT Jakarta, dan Bank DKI. Acara ini menegaskan komitmen FPTI Jakarta Timur dalam meningkatkan prestasi olahraga panjat tebing dan mempererat relasi antar pengurus dan atlet, menciptakan sinergi yang kuat untuk masa depan yang lebih baik dalam cabang olahraga ini.