Fufu Clan, trio musik yang terdiri dari Hara, Elsha, dan Faiz, kembali menggebrak industri musik Tanah Air dengan merilis single terbaru berjudul “Que Sera” pada 26 Februari 2025. Lagu ini hadir sebagai kelanjutan dari keberhasilan mereka sebelumnya dalam merilis “Rungkad Remix” pada Januari 2025. Dalam lagu ini, Fufu Clan menawarkan kisah yang membuat pendengar merenungkan arti dari menghadapi kegagalan dan perjuangan sehari-hari.
“Que Sera”, yang dalam bahasa Spanyol berarti “apa yang terjadi”, menggambarkan realitas kehidupan yang dihadapi oleh para anggota band. Elsha, salah satu penyanyi dan penulis lagu, menggambarkan single ini sebagai perjalanan emosional. Menurutnya, lagu ini memiliki nuansa bittersweet, dimana ia membandingkannya dengan rasa bangun tidur saat matahari sudah tinggi, di saat seseorang ingin terus bermimpi namun harus menghadapi kenyataan. “Sebenarnya kita tidak ingin bangun dari tidur, tapi ya apa daya: hari sudah tiba, dan kita harus menjalaninya,” jelas Elsha.
Tema utama dalam “Que Sera” bisa dilihat dari pengulangan frasa ‘Menantang kegagalan’, yang menjadi inti pesan mereka kepada para pendengar. Fufu Clan ingin menyampaikan bahwa semangat dan keberanian dalam menghadapi masalah, sekecil apapun, adalah hal yang penting. Elsha menambahkan bahwa perlawanan dan perjuangan bisa muncul dari aktivitas sehari-hari, seperti bangun tidur di pagi hari meski dalam suasana hati yang kurang baik. “Semua ini terasa sepele, tapi juga menjadi perang besar untuk sebagian orang,” ungkapnya. Dengan pesan ini, Fufu Clan berupaya mengingatkan pendengar bahwa mereka tidak sendirian dalam menjalani kehidupan, dan setiap kemenangan kecil layak dirayakan.
Proses kreatif dibalik “Que Sera” pun menarik untuk disimak. Hara dan Faiz menyatakan bahwa lagu ini merupakan hasil kolaborasi yang kuat di antara anggota band. “Seperti band indie pada umumnya, lagu ini kita buat di dalam kamar kost,” kata Hara. Mereka sangat fokus pada pembuatan lagu ini selama dua hari, dengan sedikit interaksi dari dunia luar. Hara menekankan bahwa tidak ada tekanan atau dorongan ambisius saat mereka menciptakan lagu ini. “Ini kita hanya menyuarakan suara kami sebagai band, semoga lo suka,” tambahnya.
Bagi Faiz, single ini juga memiliki makna khusus karena ia mendapatkan kesempatan untuk menjadi produser. “Ini benar-benar jadi lagu pertama gue untuk nge-produce,” kata Faiz dengan penuh semangat. Ia merasakan kebebasan dalam menghasilkan karya yang otentik karena terbatasnya sumber daya, dan merasakan kedekatan yang lebih erat dengan rekannya. “Kalau tadi sempat dibilang bittersweet oleh Elsha, gue setuju banget dengan itu: namanya seniman miskin, ya modal untuk menciptakan karya memang benar-benar kembali ke niat,” tutup Faiz.
Rilisan terbaru ini mengisyaratkan bahwa Fufu Clan sedang bergerak menuju arah yang lebih progresif dalam musisi mereka. “Que Sera” menjadi benang merah yang menghubungkan proyek mereka sebelumnya dengan rencana-rencana mereka di masa yang akan datang. Fufu Clan berusaha untuk terus menyampaikan pesan-pesan yang relevan melalui lirik-lirik yang mereka ciptakan, sambil tetap berpegang pada identitas mereka sebagai band indie yang penuh semangat dan percaya diri.
Para penggemar Fufu Clan kini dapat menikmati “Que Sera” di seluruh platform streaming digital favorit mereka. Dengan nuansa yang mendalam dan penuh arti, single ini diharapkan dapat memberikan inspirasi dan dorongan semangat bagi siapa saja yang mendengarnya. Fufu Clan membuktikan bahwa, meskipun ada banyak tantangan dalam hidup, melalui musik dan kebersamaan, setiap orang dapat menantang kegagalan.