Pada World Economic Forum 2025 yang berlangsung dari 20 hingga 24 Januari, GoTo, sebagai ekosistem digital terbesar di Indonesia, memperkenalkan Makmur Jaya Coffee Roasters di Indonesia Pavilion. Melalui kehadiran ini, GoTo berupaya untuk mengenalkan cita rasa kopi Indonesia di panggung dunia, sekaligus mendukung misi Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) dalam mempromosikan produk kopi lokal secara global.
Makmur Jaya Coffee Roasters, yang didirikan pada tahun 2018 di Bandung, merupakan salah satu contoh kesuksesan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang telah bertransformasi menjadi bisnis kopi dengan penjualan tertinggi di wilayah tersebut. Bisnis ini berhasil menembus pasar yang lebih luas berkat kemitraannya dengan GoFood, aplikasi layanan pesan antar yang dimiliki oleh GoTo. Dalam satu tahun terakhir, perusahaan ini mencatat penjualan olahan kopi mencapai 352 ribu unit melalui GoFood, mengungguli kompetitornya sebanyak empat kali lipat.
Nicholas Steven, Chief Operations Officer dari Makmur Jaya Coffee Roasters, mengungkapkan rasa syukurnya terhadap dukungan yang diberikan oleh GoFood. Ia menjelaskan, “GoFood telah menjadi partner pertumbuhan bisnis kami selama ini. Saat kami memulai bisnis UMKM kami berupa kedai kopi kecil di garasi bengkel, kehadiran platform GoFood meningkatkan visibilitas brand kami di kalangan pengguna aplikasi Gojek.” Hal ini menjadi bukti bahwa teknologi dapat memberikan dampak signifikan bagi bisnis lokal.
Sejak lima tahun terakhir, GoFood telah konsisten mendukung pertumbuhan UMKM melalui program KOMPAG (Komunitas Partner GoFood). Program ini telah menjadi wadah bagi ratusan ribu mitra usaha untuk bertukar informasi dan membangun jaringan. Dukungan tersebut juga meliputi layanan konsultatif berbasis data dari tim sales GoTo, yang memberikan arahan strategis untuk pertumbuhan usaha.
GoTo membagi dukungan kepada mitra usaha dalam tiga pilar utama, yaitu:
1. Pilar Inovasi Teknologi: Menciptakan kemudahan operasional melalui berbagai solusi teknologi yang memperlancar kegiatan bisnis.
2. Pilar Visibilitas Usaha: Mendorong promosi produk mitra melalui iklan yang menargetkan pasar secara efektif.
3. Pilar Strategi Promosi: Mengedepankan strategi pemasaran digital yang efisien untuk mencapai audiens yang lebih luas.
Makmur Jaya Coffee Roasters bukanlah satu-satunya kopi Indonesia yang diperkenalkan di dunia internasional. Sebelumnya, GoTo juga telah menghadirkan dua mitra usaha lainnya, yaitu Dua Kopi dan Space Roastery, dalam dua tahun terakhir di panggung yang sama. Melalui konsistensi ini, GoTo menunjukkan komitmen untuk mendukung kopi Indonesia agar dikenal secara global.
Dari hasil riset oleh LPEM FEB UI pada tahun 2024, diperkirakan kontribusi sektor makanan dan minuman dari layanan GoFood mencapai sebesar Rp 19,68 triliun, atau sekitar 3,7% terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia pada tahun 2031. Angka ini menunjukkan bagaimana teknologi dapat berkontribusi besar terhadap pertumbuhan ekonomi lokal.
Kehadiran Makmur Jaya Coffee Roasters dan lainnya dalam World Economic Forum merupakan langkah strategis untuk menampilkan kekayaan cita rasa kopi Indonesia di hadapan dunia. Dengan dukungan yang berkelanjutan dari GoTo, diharapkan lebih banyak UMKM kopi dan produk lokal lainnya bisa mencuri perhatian internasional dan memperkuat posisi Indonesia sebagai salah satu penghasil kopi terbaik dunia. GoTo tidak hanya menjadi platform digital, tetapi juga jembatan bagi produk lokal untuk bersinar di pasar global.