Hadapi Lawan Semakin Berat, Audero & Pelupessy Diperlukan Timnas

Rencana naturalisasi tiga pemain sepak bola, yaitu Emil Audero, Dean James, dan Joey Pelupessy, dinilai sebagai langkah strategis yang sangat diperlukan oleh tim nasional Indonesia. Pengamat sepak bola Kesit B Handoyo menyatakan bahwa kehadiran ketiga pemain tersebut akan menjadi pendorong bagi tim Garuda yang akan bertanding dalam dua laga putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Australia dan Bahrain pada bulan Maret mendatang.

Kesit menegaskan pentingnya momentumnya, terutama dalam konteks cita-cita Indonesia untuk mencapai Piala Dunia. “Menurut informasi yang saya dengar dari pak Erick, momen ini sangat sayang untuk dilewatkan. Naturalisasi tidak melanggar aturan, dan ini adalah kesempatan yang harus dimanfaatkan,” ujar Kesit.

Dari segi posisi, Emil Audero yang sebelumnya pernah memperkuat Inter Milan diharapkan menjadi pelapis yang ideal bagi Maarten Paes, kiper utama saat ini. Kesit menjelaskan, “Dari perspektif persaingan, kita butuh seorang kiper yang memiliki kualitas setara dengan Maarten Paes. Kehadiran Emil akan memberikan ketatnya persaingan di posisi kiper, yang tentunya akan meningkatkan performa tim secara keseluruhan.”

Melihat ke lini tengah, Joey Pelupessy diharapkan dapat mengisi posisi gelandang bertahan yang sesuai, mendampingi Thom Haye. Pelupessy, yang memiliki pengalaman bermain di Liga Belanda dan Inggris bersama Sheffield Wednesday, akan menjadi aset berharga dalam memperkuat lini tengah tim. Kesit menekankan pentingnya kehadiran Pelupessy, mengingat saat ini tim belum memiliki gelandang bertahan yang cukup kuat dan andal.

Proses naturalisasi Pelupessy ini menjadi perlu setelah rencana untuk merekrut Jairo Riedewald mengalami kendala tersendiri terkait surat-menyurat yang belum sempurna. “Keberadaan Pelupessy sebagai pendamping Thom di barisan tengah sangat penting, masih banyak perbaikan yang dibutuhkan di sektor tersebut,” jelas Kesit.

Sementera itu, Dean James di posisi bek kiri akan semakin memperkuat pilihan di lini pertahanan. Menurut Kesit, persaingan di sektor pertahanan kiri akan semakin ketat dengan kehadiran James, bersaing dengan pemain seperti Shayne Pattynama, Calvin Verdonk, Pratama Arhan, dan Nathan Tjoe-A-On. “Kehadiran James ini menambah opsi dan kualitas di pertahanan tim yang kita butuhkan,” ungkapnya.

Secara keseluruhan, ketiga pemain ini diinginkan oleh timnas Indonesia untuk meningkatkan daya saing tim di pentas internasional. Terlebih lagi, tim Garuda saat ini sedang bersiap menghadapi tantangan besar di kualifikasi Piala Dunia. Peningkatan kualitas pemain melalui proses naturalisasi diharapkan mampu memberikan dampak positif bagi permainan tim.

Kesit menambahkan bahwa langkah ini menunjukkan komitmen serius dari manajemen timnas untuk mewujudkan ambisi masuk ke Piala Dunia 2026. “Kami ingin melihat perubahan positif yang membuahkan hasil. Dan dengan kehadiran pemain-pemain ini, semoga kami bisa menyaksikan timnas Indonesia bersaing di level yang lebih tinggi,” ditambahkan Kesit.

Dengan intensi yang baik dan dukungan dari penggemar, timnas Indonesia memiliki peluang lebih besar untuk mencapai tujuannya, terlebih dengan persiapan yang terus dilakukan menjelang laga-laga penting yang akan datang. Perspektif baru ini diharapkan dapat membawa semangat baru bagi tim dan para pendukungnya dalam perjalanan menuju Piala Dunia.