
Hong Kong semakin berkomitmen untuk menjadikan diri sebagai destinasi favorit bagi wisatawan Muslim. Dalam upaya ini, pemerintah dan pengelola pariwisata di kota tersebut terus meningkatkan fasilitas yang ramah muslim, menawarkan berbagai pilihan akomodasi, kuliner, serta kenyamanan beribadah. Hal ini mencerminkan keseriusan Hong Kong dalam menarik perhatian komunitas Muslim global yang semakin berkembang.
Direktur Regional Asia Tenggara Hong Kong Tourism Board, Liew Chian Jia, mengungkapkan harapannya untuk mempromosikan Hong Kong sebagai tempat yang siap menyambut wisatawan Muslim. Menurutnya, kota ini telah menawarkan berbagai pilihan makanan bersertifikat halal, akomodasi yang sesuai, serta itinerari yang telah dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan dan kenyamanan wisatawan Muslim dan keluarga. "Jelajah Hong Kong akan menjadi platform penting untuk memperkenalkan berbagai fasilitas dan layanan yang ada," ujar Liew dalam sebuah wawancara.
Salah satu fokus utama dari Hong Kong Tourism Board adalah peningkatan jumlah hotel dan restoran yang bersertifikat halal. Hingga bulan Februari 2025, sebanyak 52 hotel di Hong Kong telah berhasil meraih akreditasi dari Crescent Rating, sebuah lembaga penilaian global yang menilai hotel dari perspektif ramah Muslim. Selain itu, jumlah restoran yang telah mendapatkan sertifikasi dari Incorporated Trustees of the Islamic Community Fund of Hong Kong juga terus bertambah, kini mencapai 153 restoran. Dengan bertambahnya pilihan tempat makan ini, para wisatawan Muslim tidak perlu lagi khawatir mengenai ketersediaan makanan yang sesuai dengan syariat Islam selama berada di Hong Kong.
Tidak hanya pada aspek kuliner dan akomodasi, Hong Kong juga memahami pentingnya kenyamanan beribadah bagi pengunjung dari komunitas Muslim. Destinasi wisata seperti pusat perbelanjaan besar dan bandara internasional kini telah menyediakan ruang salat dan fasilitas wudhu yang memadai. Upaya ini menunjukkan komitmen Hong Kong untuk mengakomodasi kebutuhan spiritual wisatawan, sehingga mereka dapat menjalankan ibadah dengan nyaman selama perjalanan.
Menurut laporan Global Muslim Traveler Index 2024, Hong Kong menempati peringkat keempat sebagai destinasi wisata ramah Muslim di negara non-OKI (Organisasi Kerja Sama Islam). Dalam kategori keamanan, Hong Kong bahkan mendapatkan predikat sebagai salah satu destinasi paling aman bagi wisatawan Muslimah, yang tentunya menjadi nilai lebih bagi wisatawan yang mempertimbangkan perjalanan ke luar negeri.
Berikut adalah beberapa fasilitas yang ditawarkan Hong Kong untuk wisatawan Muslim:
- Hotel Bersertifikat Halal: Hong Kong menyediakan 52 hotel dengan akreditasi Crescent Rating, memastikan fasilitas yang ramah Muslim.
- Restoran Bersertifikat Halal: Sebanyak 153 restoran telah mendapatkan sertifikasi halal, menawarkan beragam pilihan kuliner yang aman berdasarkan syariat Islam.
- Ruang Salat: Banyak tempat wisata, termasuk pusat perbelanjaan dan bandara, menyediakan ruang salat yang nyaman.
- Fasilitas Wudhu: Tersedia fasilitas wudhu yang memadai di berbagai destinasi wisata.
- Itinerari Khusus: Hong Kong Tourism Board telah menciptakan itinerari perjalanan yang mengakomodasi kebutuhan wisatawan Muslim.
Dengan semua perubahan dan peningkatan fasilitas ini, Hong Kong berupaya menarik lebih banyak wisatawan Muslim dan memperkenalkan mereka pada keindahan budaya serta keragaman yang ditawarkan kota ini. Menjadi destinasi yang ramah Muslim bukan hanya tentang memenuhi kebutuhan dasar, tetapi juga menciptakan pengalaman yang dapat dikenang selama perjalanan. Kini, bagi banyak traveler Muslim, Hong Kong bukan hanya sekadar tempat transit, tetapi tujuan wisata yang menarik untuk dieksplorasi.