Indonesia

Hore! Mudik Lebaran Tahun Ini Tanpa Kenaikan Tiket, Kata Menteri BUMN

Mudik Lebaran menjadi salah satu tradisi penting di Indonesia, di mana jutaan orang berpindah dari kota besar ke kampung halaman untuk merayakan Lebaran bersama keluarga. Menyambut mudik Lebaran 2025, pemerintah memberikan kabar gembira kepada para calon pemudik, yaitu tidak adanya kenaikan harga tiket untuk semua moda transportasi. Hal ini diumumkan oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, dalam pernyataannya.

Erick Thohir menegaskan bahwa keputusan ini merupakan hasil dari kesepakatan pemerintah yang tentunya telah melalui berbagai pertimbangan. Semua moda transportasi yang dikelola oleh BUMN seperti Pelni, Jasa Marga, dan Damri dipastikan tidak menaikkan harga tiket. "Kebijakan ini sudah menjadi keputusan bersama, sesuai dengan arahan pemerintah," ujar Erick dalam sebuah konferensi pers.

Pemerintah berupaya agar para pemudik merasa aman dan nyaman saat melakukan perjalanan. Menurut Erick, selain harga tiket yang tetap stabil, berbagai upaya akan dilakukan untuk memaksimalkan pelayanan dan keselamatan bagi calon pemudik. Berikut adalah beberapa langkah yang akan diambil:

  1. Koordinasi dengan Pihak Berwenang: Kementerian BUMN akan berkoordinasi dengan pihak kepolisian terkait operasional jalan tol dan arus lalu lintas. Ini penting untuk meminimalisir kemacetan dan memastikan kelancaran perjalanan.

  2. Pelayanan Maksimal: BUMN telah menyiapkan infrastruktur dan fasilitas yang memadai untuk mendukung perjalanan. Hal ini termasuk pengawasan keselamatan dan cara mitigasi bencana serta kecelakaan yang mungkin terjadi, berdasarkan data statistik yang ada.

  3. Kerja Sama dengan BMKG: Untuk mengantisipasi gangguan cuaca saat perjalanan, BUMN bekerja sama dengan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) agar semua transportasi, terutama kapal laut dan jalan tol, dapat beroperasi dengan aman.

  4. Mitigasi Bencana: Kerja sama ini tidak hanya terfokus pada pemantauan cuaca, tetapi juga menyediakan respon cepat jika terjadi sesuatu di lapangan, terutama yang disebabkan oleh cuaca ekstrem seperti longsor di jalur darat.

  5. Peningkatan Keselamatan: Selain itu, Erick menjelaskan bahwa ada fokus pada mendorong pemudik beralih dari kendaraan pribadi ke moda transportasi umum seperti bus dan kereta api, untuk mengurangi risiko kecelakaan dari penggunaan sepeda motor.

Erick juga menyampaikan harapan agar kesuksesan yang diperoleh saat libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 dapat terulang saat Lebaran 2025. "Kita berusaha sesiap mungkin untuk menyongsong mudik tahun ini. Pengalaman baik dari libur sebelumnya akan dijadikan acuan," katanya.

Lebih jauh, Erick juga memberikan perhatian khusus terhadap faktor keselamatan. BUMN telah menyiapkan sistem pengawasan yang terintegrasi untuk kendaraan yang beroperasi, termasuk pengawasan keamanan yang dilakukan bersama Biro Klasifikasi Indonesia (BKI) dan PT Telkom Indonesia. Pemerintah berkomitmen untuk menjamin kenyamanan dan keamanan bagi para pemudik, terutama dalam mengantisipasi segala kemungkinan yang tidak diinginkan selama perjalanan.

Dengan tidak adanya kenaikan harga tiket dan berbagai langkah antisipatif yang disiapkan, diharapkan bahwa mudik Lebaran 2025 akan berjalan lancar dan aman. Para pemudik kini dapat bernafas lega dan merencanakan perjalanan mereka tanpa khawatir tentang biaya tiket yang membengkak, sehingga dapat fokus pada momen berharga bersama keluarga di kampung halaman.

Siti Aisyah

Siti Aisyah adalah seorang penulis di situs Media Massa Podme. Podme.id adalah portal berita informasi dan aplikasi podcast gaya hidup dan hiburan terdepan di Indonesia.

Berita Terkait

Back to top button