IHSG Diprediksi Rebound: 5 Rekomendasi Saham Potensial Cuan!

Jakarta, Podme.id – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dipandang memiliki peluang untuk rebound pada perdagangan Rabu, 5 Maret 2025, setelah mengalami penutupan koreksi tajam sebelumnya. Pada hari Selasa, IHSG ditutup anjlok sebesar 2,14 persen, berakhir di level 6.380,4 akibat penurunan tajam pada saham-saham besar. Namun, analis memperkirakan potensi penguatan jika IHSG bisa bertahan di atas level kunci tertentu.

Ivan Rosanova, analis dari Bina Artha Sekuritas, mengungkapkan bahwa ada sinyal positif jika IHSG berhasil bertahan di level 6.293. "Namun, jika IHSG bergerak di bawah level tersebut, kami memperkirakan akan terjadi penurunan lebih lanjut menuju 6.124," jelas Ivan berdasarkan risetnya. Ia menekankan pentingnya level support yang berada di angka 6.293, 6.226, 6.124, dan 5.978, sementara level resistance di area 6.593, 6.682, dan 6.772.

Dengan mencermati analisis tersebut, Ivan juga memberikan rekomendasi saham yang dapat menjadi pilihan menarik bagi para investor. Berikut adalah lima rekomendasi saham yang dianggap berpotensi memberikan cuan:

  1. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA)

    • Rekomendasi: Buy on Weakness
    • Area beli: 8.200-8.350
    • Target harga: 8.925
  2. PT Indah Kiat Pulp Paper Tbk (INKP)

    • Rekomendasi: Speculative Buy
    • Area beli: 4.130-4.190
    • Target harga: 5.325
  3. PT Indosat Tbk (ISAT)

    • Rekomendasi: Hold
    • Target harga: 1.675
  4. PT Kalbe Farma Tbk (KLBF)

    • Rekomendasi: Speculative Buy
    • Area beli: 960-990
    • Target harga: 1.210
  5. PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC)
    • Rekomendasi: Speculative Buy
    • Area beli: 890-940
    • Target harga: 1.105

Meskipun banyak saham mengalami penurunan, Ivan percaya ada peluang bagi investor untuk mendapatkan cuan dengan memilih saham-saham yang tepat. Analis pasar sering kali menyarankan agar investor mengikuti perkembangan terkini dan memperhatikan analisis teknikal sebelum melakukan transaksi.

IHSG mengalami penurunan yang cukup signifikan pada awal Maret, dan penetrasi di level-level support yang telah disebutkan akan menjadi indikator penting untuk menentukan arah pergerakan indeks ke depan. Pelaku pasar perlu tetap waspada dan melakukan pemantauan secara cermat, terutama terhadap sentimen global dan domestik yang dapat mempengaruhi pasar.

Dengan adanya rekomendasi ini, diharapkan para investor bisa memanfaatkan momen ini untuk menyesuaikan portofolio investasi mereka. Meski IHSG mengalami tekanan, dengan strategi yang tepat, peluang ancaman bisa diubah menjadi keuntungan. Para analis merekomendasikan agar investor tetap berhati-hati dan mempertimbangkan risk management yang baik sebelum melakukan transaksi di pasar saham.

Berita Terkait

Back to top button