Olahraga

Indonesia Masters 2025: Ganda Campuran Tuan Rumah Hampir Tersingkir!

Para pebulu tangkis ganda campuran Indonesia menghadapi tantangan yang cukup berat di babak 16 besar Indonesia Masters 2025 yang berlangsung di Istora Senayan, Jakarta, pada Kamis, 23 Januari. Dari tiga pasangan yang tampil, hanya pasangan Rinov Rivaldy/Lisa Ayu Kusumawati yang mampu melangkah ke perempat final, sementara dua pasangan lainnya harus rela tersisih.

Rinov/Lisa, yang baru saja debut di India Open 2025, berhasil mengalahkan pasangan Inggris, Gregory Mairs/Jenny Mairs, dengan skor ketat 21-18, 22-20 dalam waktu 47 menit. Meski meraih kemenangan, Lisa mengaku masih sering melakukan kesalahan yang cukup mengganggu penampilannya. "Pada laga ini, saya masih membuat banyak kesalahan yang membuat partner saya kewalahan. Kami mencoba mengubah strategi dengan bermain lebih tenang untuk akhirnya bisa meraih kemenangan di laga ini," ujar Lisa setelah pertandingan.

Mereka akan bertanding kembali di perempat final melawan pasangan Malaysia, Hoo Pang Ron/Cheng Su Yin, pada Jumat, 24 Januari. Lisa bertekad untuk memberikan penampilan yang lebih baik dan tidak merepotkan Rinov. "Sejauh ini kami masih butuh penyesuaian. Masih ada waktu untuk bisa membuat kami kompak satu sama lain," tambah Rinov.

Di sisi lain, hasil kurang memuaskan didapatkan oleh pasangan Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu. Mereka harus mengakui keunggulan wakil Malaysia, Chen Tang Jie/Toh Ee Wei, dengan skor 22-24, 14-21 setelah berlaga selama 46 menit. Felisha menyadari bahwa mereka terlalu terburu-buru saat bermain, yang justru memberikan keuntungan bagi lawan. "Kami harus lebih tahan di turnamen yang levelnya lebih tinggi ini. Tidak boleh bermain terburu-buru dan harus bisa mengontrol permainan. Kami mendapatkan banyak pelajaran dari tampil di Indonesia Masters 2025 ini," terang Felisha.

Nasib yang sama juga menimpa pasangan Marwan Faza/Aisyah Salsabila Putri Pranata. Menghadapi wakil Malaysia lainnya, Goh Soon Huat/Lai Shevon Jemie, mereka kalah telak dengan skor 16-21, 9-21 dalam waktu 29 menit. Hasil-hasil ini menandakan bahwa kompetisi di tingkat internasional sangat ketat dan menuntut konsentrasi serta ketenangan yang tinggi.

Dalam analisis yang lebih mendalam, beberapa faktor yang dapat dipertimbangkan terkait performa ganda campuran Indonesia di turnamen ini adalah:

  1. Mental Permainan: Para pemain tampaknya masih membutuhkan penyesuaian mental saat bertanding di arena internasional. Tekanan besar dari turnamen ini bisa mempengaruhi performa mereka.

  2. Pengalaman di Tingkat Internasional: Tidak semua pasangan memiliki pengalaman yang cukup dalam kompetisi internasional, yang bisa berpengaruh pada hasil yang mereka raih.

  3. Strategi Permainan: Pengubahan strategi yang tepat dalam permainan sangat penting. Rinov dan Lisa berhasil menemukan cara untuk mengatasi kesalahan melalui strategi yang lebih tenang.

  4. Dampak Kondisi Fisik: Faktor kondisi fisik juga menjadi penentu. Pertandingan yang panjang dan melelahkan dapat memengaruhi kinerja dan daya tahan para pemain.

  5. Dukungan Tim: Dukungan dari pelatih dan tim sangat penting dalam proses adaptasi, agar pemain bisa lebih siap dan tenang menghadapi lawan-lawan mereka yang kuat.

Menyusul hasil yang beragam di babak 16 besar, harapan kini tertumpu pada Rinov/Lisa yang menjadi satu-satunya wakil tersisa untuk tuan rumah di Indonesia Masters 2025. Dengan tekad dan strategi yang tepat, mereka diharapkan dapat memberikan performa terbaik di perempat final demi kebanggaan tanah air.

Andi Pratama

Andi Pratama adalah seorang penulis di situs Media Massa Podme. Podme.id adalah portal berita informasi dan aplikasi podcast gaya hidup dan hiburan terdepan di Indonesia.

Berita Terkait

Back to top button