Jakarta, Podme – Akun Instagram Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, menjadi korban peretasan yang dilakukan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab. Hal ini dikonfirmasi oleh kuasa hukum Ridwan Kamil, Muslim Jaya Butarbutar, yang menyatakan bahwa mereka akan melaporkan kejadian tersebut kepada pihak Instagram.
“Benar akun Ridwan Kamil dibajak, diretas. Tindakan ini akan kami laporkan ke Instagram,” ungkap Muslim saat wawancara di Podme pada Jumat (11/4/2025). Ia juga menambahkan peringatan kepada masyarakat untuk tidak percaya atau merujuk informasi yang muncul dari akun tersebut selama statusnya masih tidak aman.
Dari informasi yang berhasil dihimpun, kejadian peretasan ini terjadi sekitar pukul 19.00 WIB, di mana akun media sosial Ridwan Kamil mengunggah dua postingan mencurigakan. Postingan pertama berisi tulisan, “Eng ing eng kami kembali kawan… Ridwan Kamil Tanggung Jawab Jangan Lari…”, sementara postingan kedua mengandung ancaman yang berbunyi, “Selamat bermimpi buruk ini hanya permulaan dari kami”.
Kedua unggahan tersebut langsung menuai reaksi dari netizen. Hingga malam Jumat, lebih dari 12.000 komentar muncul pada postingan yang meminta Ridwan Kamil untuk bertanggung jawab. Sementara itu, postingan yang mengucapkan “Selamat bermimpi buruk” juga mendapatkan perhatian dengan sekitar 6.186 komentar.
Namun, berdasarkan pantauan yang dilakukan oleh Podme pada pukul 22.15 WIB, kedua postingan tersebut sudah dihapus. Hal ini menimbulkan pertanyaan mengenai status akun Instagram Ridwan Kamil yang masih belum dipastikan apakah sudah pulih atau masih dalam pengawasan.
Melalui kuasa hukumnya, Ridwan Kamil meminta doa dari masyarakat agar masalah ini dapat teratasi dengan baik. “Mohon doanya agar seluruh masalah ini beres. Waspada terhadap informasi yang disampaikan di akun tersebut,” ujar Muslim. Permintaan tersebut menunjukkan pentingnya kesadaran akan keamanan dunia maya, terutama bagi figur publik yang banyak diikuti oleh masyarakat.
Kejadian ini mencuatkan kembali isu keamanan akun media sosial, terutama bagi para tokoh publik yang sering kali menjadi target peretasan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Dalam beberapa tahun terakhir, kasus serupa tidak jarang terjadi, di mana akun-akun penting seperti milik pejabat, selebriti, hingga perusahaan besar diretas dengan berbagai motif, mulai dari pencemaran nama baik hingga pemerasan.
Dalam situasi ini, pihak Instagram biasanya memberikan dukungan agar pemilik akun dapat memulihkan kembali akses dan mengamankan akun mereka. Mereka yang menjadi korban dalam kasus peretasan disarankan untuk segera melaporkan ke pihak Instagram dan mengikuti prosedur pemulihan akun agar kejadian serupa tidak terulang.
Bagi publik, penting untuk tetap waspada terhadap informasi yang beredar di media sosial, terutama jika informasi tersebut berasal dari akun yang tidak memiliki otoritas resmi. Masyarakat juga diimbau untuk memastikan bahwa mereka selalu memeriksa keaslian postingan agar tidak terjebak dalam berita yang menyesatkan.
Insiden peretasan akun Instagram Ridwan Kamil ini menjadi pengingat bagi semua pengguna media sosial terkait pentingnya menjaga keamanan data pribadi dan selalu waspada terhadap potensi ancaman dari dunia maya. Ke depan, diharapkan tindakan hukum yang diambil oleh tim Ridwan Kamil dapat menjadi contoh dalam menangani kasus peretasan serupa yang marak terjadi.
