Timnas Indonesia U-20 saat ini berada di posisi ketiga klasemen Mandiri U-20 Challenge Series yang berlangsung di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Jawa Timur. Meskipun mereka menunjukkan performa yang solid, tim yang diasuh Indra Sjafri mengalami dua kekalahan berturut-turut dalam laga-laga sebelumnya, yang membuat mereka harus berjuang keras untuk meraih hasil terbaik sebelum turnamen berakhir.
Turnamen ini diselenggarakan sebagai bagian dari persiapan menuju Piala Asia U-20 2025 yang akan berlangsung di China. Timnas U-20 Indonesia belum mampu meraih kemenangan setelah dua pertandingan yang mereka jalani. Dalam pertandingan pertama, Indonesia kalah tipis 0-1 dari Yordania pada Jumat (24/01/2025). Selanjutnya, Indonesia menghadapi Suriah dan kembali mengalami kekalahan, kali ini dengan skor 0-2 pada Senin (27/01/2025).
Papan klasemen saat ini didominasi oleh tim Suriah yang berada di urutan pertama. Mereka berhasil mengukir kemenangan besar saat melawan tim India, dengan skor mencolok 6-1, dan juga menundukkan Indonesia dengan skor 2-0. Yordania menyusul di tempat kedua, dengan catatan yang sama yaitu enam poin, setelah melawan Indonesia dan India. Malangnya, India terjebak di posisi terbawah klasemen, belum meraih satu poin pun setelah mengalami dua kekalahan telak dari Suriah dan Yordania.
Pertandingan terakhir di Mandiri U-20 Challenge Series akan berlangsung pada Kamis (30/01/2025), di mana Indonesia akan berhadapan dengan India dalam perebutan tempat ketiga. Jadwal lengkap laga yang digelar di Stadion Gelora Delta adalah sebagai berikut:
1. Jumat, 24 Januari 2025
– India 0 – 6 Suriah (Pukul 16.00 WIB)
– Indonesia 0 – 1 Yordania (Pukul 19.30 WIB)
2. Senin, 27 Januari 2025
– Yordania 5 – 0 India (Pukul 16.00 WIB)
– Indonesia 0 – 2 Suriah (Pukul 19.30 WIB)
3. Kamis, 30 Januari 2025
– Suriah vs Yordania (Pukul 16.00 WIB)
– Indonesia vs India (Pukul 19.30 WIB)
Indra Sjafri, pelatih timnas, berkomitmen untuk memperbaiki performa tim jelang pertandingan terakhir. Ia mengakui banyak kesalahan yang dilakukan oleh pemain, terutama dalam laga melawan Suriah. “Kami harus belajar dari pengalaman ini dan memperbaiki kesalahan yang ada agar dapat tampil lebih baik di pertandingan berikutnya,” katanya saat menghadapi media usai pertandingan.
Sementara itu, meskipun hasil yang didapat saat ini belum sesuai harapan, antusiasme dari penggemar untuk mendukung Timnas U-20 Indonesia tetap tinggi. Keterlibatan publik dan dukungan dari para fan diharapkan dapat memberikan motivasi tambahan bagi para pemain untuk tampil lebih baik di laga terakhir.
Melihat dari hasil pertandingan yang telah berlangsung, tantangan bagi anak-anak muda Garuda ini adalah untuk meraih kemenangan melawan India di laga penutup turnamen. Hasil positif tidak hanya berfungsi untuk meningkatkan posisi mereka di klasemen, tetapi juga memberikan dorongan mental menjelang Piala Asia U-20. Pertandingan penentu ini akan menjadi kesempatan bagi para pemain untuk menunjukkan kemampuan terbaik mereka di hadapan pendukungnya. Setiap poin yang diperoleh sangat penting, tidak hanya untuk tim, tetapi juga untuk pembinaan sepak bola Indonesia di level usia muda.