
Warga Tangerang Selatan, khususnya yang tinggal di kawasan Bintaro Jaya, Graha Raya, dan Villa Melati Mas kini dapat merasa lebih tenang saat memasak. PT PGN Tbk, sebagai anak usaha Pertamina, telah memperluas jaringan gas bumi (jargas) untuk menyediakan pasokan gas yang hemat dan aman langsung ke dapur rumah tangga. Perluasan ini ditujukan untuk memenuhi kebutuhan energi bersih yang semakin tinggi di masyarakat.
Dalam langkah terbarunya, PGN hadir dengan program penyambungan gas ke tiga cluster perumahan baru di Bintaro Jaya. Sebelumnya, perusahaan ini telah menyalurkan gas ke sejumlah perumahan di sekitarnya. Pj. Project Manager City Gas 2 PGN, Rudi Permadi, mengatakan bahwa dengan adanya jargas, lebih banyak rumah tangga tidak perlu khawatir kehabisan gas saat tengah memasak makanan.
Menurut data yang disampaikan PGN, sudah ada lebih dari 10.000 warga Tangerang Selatan yang mendaftar sebagai pelanggan jargas, di mana sekitar 6.000 keluarga sudah merasakan manfaatnya. Secara nasional, PGN telah mengelola lebih dari 815.000 sambungan rumah tangga dengan jaringan pipa yang menjangkau sejauh 20.000 km.
Penting untuk dicatat bahwa jargas tidak hanya memberikan kenyamanan, tetapi juga berkontribusi dalam meringankan beban subsidi energi dan mengurangi ketergantungan pada impor energi. “Jargas ini merupakan bagian dari Proyek Strategis Nasional yang mendukung aksesibilitas energi di Indonesia,” ujar Rudi dalam keterangan tertulisnya.
Dengan adanya program ini, PGN berharap untuk terus memperluas jangkauan layanan kepada lebih banyak keluarga, dan Area Head PGN Tangerang, Heny Purwati, menegaskan komitmen tersebut. Ia mengatakan, “Kami bertekad untuk memperluas jangkauan layanan agar semakin banyak masyarakat mendapatkan energi gas bumi yang selalu tersedia setiap saat. Melalui jargas, kami percaya setiap keluarga dapat menjalani kehidupan yang lebih praktis dan nyaman.”
Pelanggan baru juga bisa menikmati berbagai keuntungan menarik dari PGN. Setiap rumah tangga yang berlangganan jargas mendapatkan pemasangan pipa gas gratis sepanjang 15 meter dari meteran ke kompor. Selain itu, PGN juga menawarkan konversi gratis untuk dua tungku kompor, sehingga pelanggan bisa langsung menikmati pelayanan jargas tanpa kesulitan.
Tini, salah satu pelanggan jargas, mengungkapkan pengalamannya. Ia merasakan betul manfaat dari beralih ke gas bumi. “Ibu-ibu itu biasanya takut jika gas habis. Jika kehabisan, untuk memasang gas kembali kita sering kali harus meminta bantuan anggota keluarga laki-laki,” jelasnya. Kini, Tini merasa lebih nyaman saat memasak karena tidak perlu lagi khawatir kehabisan gas di tengah proses memasak. “Kalau pakai jargas, tidak takut habis. Selama kita masak, pasokan gas selalu ada,” tambahnya.
Heny menambahkan bahwa kenyamanan dan keamanan pelanggan merupakan prioritas utama bagi PGN. “Kami berusaha menjaga stabilitas pasokan agar ibu-ibu bisa memasak dengan tenang, karena gas akan terus mengalir,” ungkapnya.
Program jargas ini diharapkan tidak hanya mengubah cara masyarakat memasak, tetapi juga memberikan dampak positif bagi lingkungan dengan menyediakan sumber energi yang lebih bersih dan terjangkau. Dalam hal ini, PGN berkomitmen untuk terus berinovasi dan memperluas layanannya agar semakin banyak keluarga di Tangerang Selatan dan sekitarnya dapat menikmati manfaat dari gas bumi.