Pada Jumat malam, sebuah jet medevac jenis Learjet 55 jatuh di timur laut Philadelphia, memicu ledakan besar yang mengguncang permukiman sekitar. Peristiwa mengerikan ini terjadi sekitar pukul 18.30 ET, segera setelah pesawat tersebut lepas landas dari Bandara Northeast Philadelphia dan sedang dalam penerbangan menuju Bandara Nasional Springfield-Branson di Missouri.
Jet bisnis pribadi ini mengangkut enam orang, termasuk seorang pasien anak dan pendampingnya, serta empat anggota kru. Menurut pernyataan dari Administrasi Penerbangan Federal (FAA), pesawat tersebut mencapai ketinggian 1.650 kaki sebelum jatuh dengan kecepatan menurun yang dramatis, yaitu 11.000 kaki per menit. Dalam upaya komunikasi dengan pengendali lalu lintas udara, suara panik terdengar sebelum kontak hilang satu menit setelah kepergiannya.
Setelah jatuh, video yang beredar menunjukkan kepulan asap tebal dan kobaran api yang terlihat dari lokasi kejadian. Banyak rumah dan kendaraan di sekitar lokasi terkena dampak ledakan, namun hingga saat ini tidak ada laporan resmi mengenai jumlah korban jiwa. Wali Kota Philadelphia, Cherelle Parker, mengatakan bahwa pihaknya belum dapat memastikan adanya korban selamat, meskipun laporan awal menunjukkan bahwa ada beberapa orang yang terluka di darat.
Jet Rescue, perusahaan yang mengoperasikan penerbangan tersebut, menyatakan bahwa mereka tidak dapat mengonfirmasi nasib penumpang dan kru di pesawat. “Prioritas kami saat ini adalah memastikan keselamatan keluarga pasien dan kru,” tulisnya dalam sebuah pernyataan resmi.
Kecelakaan ini telah menyebabkan evakuasi di sekitar lokasi, termasuk pusat perbelanjaan Roosevelt Mall yang terletak di seberang jalan. Juru bicara mal, Kristen Moore, mengonfirmasi tidak ada korban di dalam mal. Para petugas pemadam kebakaran berhasil mengendalikan kobaran api setelah beberapa saat, dan jalan-jalan di area tersebut ditutup untuk membantu penanganan insiden.
Gubernur Pennsylvania, Josh Shapiro, segera menawarkan bantuan sumber daya negara bagian untuk tanggap darurat dan dalam perjalanan menuju lokasi kejadian. Hal serupa juga dinyatakan oleh Wali Kota Parker yang telah berkoordinasi dengan pejabat pemerintah lainnya termasuk Senator John Fetterman.
Saksi mata kejadian mengungkapkan ketegangan yang dirasakan saat melihat pesawat jatuh. Seorang saksi bernama Mikey Littlejohn menggambarkan pengalaman mengejutkan saat melihat “bola api besar di langit.” Gelombang ledakan terasa hingga ke dalam gedung tempat ia bekerja. Saksi lain, Vadim Osipov, merasakan ketakutan mendalam, menghubungkan insiden ini dengan pengalaman perang di negaranya, Ukraina. “Sekarang saya melihat sesuatu jatuh dari langit,” ujarnya.
Penanganan insiden ini akan menjadi tanggung jawab FAA dan Dewan Keselamatan Transportasi Nasional (NTSB) yang saat ini telah mengirimkan tim penyelidik ke lokasi jatuhnya pesawat. Menteri Perhubungan AS, Sean Duffy, mengonfirmasi bahwa Presiden Joe Biden juga telah diberi informasi terkait kecelakaan ini.
Sebagai bagian dari penyelidikan, pihak berwenang juga akan melacak penyebab jatuhnya pesawat dan mempertimbangkan keselamatan penerbangan serupa di masa mendatang. Informasi lebih lanjut mengenai perkembangan insiden ini diharapkan akan dirilis dalam waktu dekat, sementara pihak Jet Rescue berkomitmen untuk memberikan informasi terbaru kepada anggota keluarga dan publik.