Olahraga

Jorge Martin Resmi Selesai Operasi Tangan Kanan, Ini Rencana Selanjutnya

Jorge Martin, pebalap yang membela tim Aprilia, baru saja menyelesaikan operasi tangan kanan setelah mengalami cedera dalam sebuah kecelakaan saat tes pramusim MotoGP 2025 di Sepang. Kecelakaan terjadi pada hari pertama tes, Rabu (5/2/2025), di mana Martin terjatuh dua kali, dengan insiden yang paling parah terjadi di turn 2. Dalam kejadian tersebut, Martin mengalami highside yang mengakibatkan fraktur di tangan kanan dan kaki kirinya.

Pasca kecelakaan, Martin langsung dilarikan ke rumah sakit untuk menjalani pemeriksaan. Hasil evaluasi medis menunjukkan bahwa tindakan operasi menjadi langkah yang diperlukan untuk menangani cedera tersebut. Operasi dilakukan di Clinica Quiron Dexeus di Barcelona pada Jumat pagi dan dipimpin oleh Dr. Xavier Mir, seorang ahli bedah ortopedi terkenal. Menurut Dr. Mir, proses pemulihan fungsional dapat segera dimulai mengingat kondisi klinis yang ada.

Cedera yang dialami Martin cukup serius, dengan fraktur di tangan kanan yang memerlukan penanganan medis. Di samping itu, pebalap berusia 27 tahun tersebut juga mengalami tiga titik retak di kaki kirinya. Meskipun operasi pada kaki kirinya tidak diperlukan, kondisi tersebut tetap memerlukan perhatian. Saat ini, belum ada kepastian kapan Martin dapat kembali ke lintasan balap.

MotoGP 2025 sendiri akan segera bergulir, dengan seri pembuka dijadwalkan berlangsung di Sirkuit Buriram, Thailand, pada 28 Februari hingga 2 Maret. Tentu saja, absennya Martin dari balapan awal musim ini menjadi kabar buruk bagi tim dan penggemar. Pebalap ini merupakan juara dunia MotoGP tahun lalu, sehingga kehadirannya di lapangan sangat ditunggu-tunggu.

Sebagai informasi tambahan, berikut adalah rangkuman beberapa poin penting terkait insiden yang menimpa Jorge Martin:

  • Tanggal Kecelakaan: 5 Februari 2025, saat tes pramusim MotoGP di Sepang.
  • Tindakan Medis: Operasi tangan kanan dilakukan di Clinica Quiron Dexeus, Barcelona, oleh Dr. Xavier Mir.
  • Cedera: Fraktur di tangan kanan serta tiga titik retak di kaki kiri.
  • Status Pemulihan: Proses pemulihan fungsional dapat segera dilakukan berdasarkan situasi klinis Martin.
  • Kepastian Balapan: Belum ada kepastian kapan Martin dapat kembali berlaga di MotoGP.

Kecelakaan yang menimpa Martin menyisakan banyak pertanyaan, terutama terkait bagaimana tim dan pebalap akan menghadapi tantangan ke depan. Sementara fans berharap yang terbaik untuk pemulihan cepat dan kembalinya Martin ke lintasan, tim Aprilia harus segera mencari alternatif jika pemulihan berjalan lebih lambat dari yang diharapkan. Kecelakaan ini juga menyoroti risiko tinggi yang selalu ada di dalam dunia balap motor, di mana kecepatan dan ketepatan menjadi kunci tetapi juga dapat menyebabkan cedera serius.

Andi Pratama adalah seorang penulis di situs Media Massa Podme. Podme.id adalah portal berita informasi dan aplikasi podcast gaya hidup dan hiburan terdepan di Indonesia.

Berita Terkait

Back to top button