Kebakaran hutan baru yang terjadi di utara Los Angeles pada Rabu, 22 Januari 2025, telah menyebar secara signifikan, melumat lebih dari 9.400 hektar lahan. Kebakaran yang dikenal sebagai Kebakaran Hughes ini dipicu oleh kombinasi angin kencang dan kondisi semak kering yang sangat mendukung penyebaran api. Dalam situasi darurat ini, lebih dari 31.000 orang di wilayah Danau Castaic terpaksa menjalani perintah evakuasi wajib, menurut laporan dari Reuters.
Para pejabat setempat memberikan peringatan serius kepada penduduk bahwa mereka menghadapi “ancaman langsung terhadap nyawa.” Kabupaten Los Angeles kini berada dalam keadaan siaga tinggi, dengan sebagian besar wilayah California Selatan masih berada di bawah peringatan bendera merah, menandakan adanya risiko tinggi terjadinya kebakaran ekstrem akibat angin kering yang bertiup kencang.
Kebakaran Hughes telah meluas dengan cepat dan hanya dalam beberapa jam telah menghabiskan lebih dari dua pertiga dari ukuran Kebakaran Eaton, salah satu kebakaran besar lainnya yang sebelumnya sudah mengganggu wilayah Los Angeles. Menurut Sheriff Kabupaten Los Angeles, Robert Luna, sekitar 23.000 orang lainnya juga menerima peringatan evakuasi meski tidak diwajibkan untuk meninggalkan rumah mereka.
Seluruh area Angeles National Forest, yang mencakup 700.000 hektar, terpaksa ditutup untuk pengunjung demi keselamatan. Sebanyak 1.100 petugas pemadam kebakaran telah dikerahkan di seluruh California Selatan untuk memerangi kebakaran yang terus bergerak cepat. Sementara itu, Kepala Pemadam Kebakaran Kabupaten Los Angeles, Anthony Marrone, menyatakan bahwa lebih dari 4.000 petugas pemadam kebakaran sedang bertugas menangani Kebakaran Hughes.
Sejak sembilan bulan terakhir, California Selatan tidak mengalami hujan yang signifikan. Ini menciptakan kondisi yang amat berbahaya bagi terjadinya kebakaran hutan. Namun, ada harapan karena hujan diperkirakan akan turun mulai akhir pekan ini, yang dapat memberikan bantuan yang sangat dibutuhkan oleh petugas pemadam kebakaran.
Sementara itu, dua kebakaran yang telah melanda Los Angeles sejak 7 Januari sebelumnya menunjukkan kemajuan dalam penanganannya. Kebakaran Eaton, yang telah menghabiskan 14.021 hektar, telah berhasil dikendalikan hingga 91%. Di sisi lain, Kebakaran Palisades yang lebih besar, yang membakar area seluas 23.448 hektar, kini berada dalam kondisi terkendali sekitar 68%. Persentase ini mengukur seberapa banyak perimeter kebakaran yang sudah ditangani oleh tim pemadam kebakaran.
Dampak terbaru dari kebakaran tersebut sangat mengkhawatirkan. Selama dua kebakaran besar ini, hampir 28 orang dilaporkan tewas, dan kerusakan terhadap bangunan telah mencapai hampir 16.000 unit. Pada satu momen, sekitar 180.000 orang berada di bawah perintah evakuasi, menunjukkan besarnya skala bencana ini. Angka estimasi kerugian ekonomi akibat kebakaran ini diperkirakan lebih dari USD250 miliar, menurut data dari peramal cuaca AccuWeather.
Dalam dua minggu terakhir, sejumlah kebakaran hutan kecil lainnya di California Selatan juga sudah dipadamkan atau berhasil ditangani dengan baik. Namun, situasi sudah cukup mengkhawatirkan mengingat penanganan kebakaran yang belum sepenuhnya terkendali, serta ancaman kebakaran lain yang selalu mengintai.
Kebakaran hutan ini bukan hanya menjadi tantangan besar bagi petugas pemadam kebakaran, tetapi juga menunjukkan perlunya perhatian lebih terhadap perubahan iklim dan dampaknya yang semakin nyata, khususnya di kawasan yang rawan kebakaran seperti California. Warga diharapkan tetap waspada dan mengikuti perintah evakuasi yang dikeluarkan oleh pihak berwenang demi keselamatan bersama.
