Seekor kucing peliharaan bernama Tangdou kini menjadi bintang viral di media sosial, menarik perhatian banyak pengunjung Kuil Xiyuan di Kota Suzhou, Provinsi Jiangsu, Tiongkok. Dengan penampilannya yang menjanggikan dan kalung emas yang menggantung di lehernya, Tangdou tak hanya menyapa para pengunjung, tetapi juga memberikan “tos keberuntungan” yang membuat pengalaman mengunjungi kuil tersebut semakin istimewa.
Video-video yang memperlihatkan aksi lucu Tangdou dengan pengunjung telah menyebar luas. Dalam salah satu klip viral yang menarik perhatian, Tangdou terlihat memberikan tos kepada pengunjung yang bersedia memberinya camilan. Pengunjung bahkan melakukan perjalanan khusus ke kuil itu hanya untuk bertemu dengan kucing berusia empat tahun ini, demi merasakan keajaiban mendapatkan tos yang diyakini membawa keberuntungan.
Tangdou, yang berarti “Kacang Manis”, adalah kucing ras American Shorthair dengan berat 7,4 kilogram. Ia dimiliki oleh Liu Bing, seorang pemilik yang sangat peduli terhadap kesehatan hewannya. Liu mengungkapkan bahwa ia sering mengajak Tangdou jalan-jalan untuk membantu menjaga berat badan kucingnya. Salah satu lokasi favorit mereka adalah Kuil Xiyuan yang terkenal di kalangan pencinta kucing, terutama karena di sana juga banyak kucing liar.
Sejak awal 2023, Liu telah rutin mengunjungi Kuil Xiyuan setiap 10-15 hari, dan kini kunjungan tersebut tidak hanya menjadi waktu santai mereka, tetapi juga menjadi ajang pertemuan dengan para penggemar. “Saya tidak pernah menyangka hal-hal akan meledak seperti ini. Ini agak luar biasa,” ungkap Liu dalam pernyataannya.
Namun, popularitas Tangdou tidak hanya menghadirkan respons positif. Beberapa pihak mengkritik situasi tersebut, menyoroti video di mana Tangdou terlihat kelelahan setelah bertemu dengan banyak orang. Tuduhan yang muncul pun mengarah pada kemungkinan eksploitasi terhadap kucing tersebut. Menanggapi kritik tersebut, Liu menegaskan bahwa ia selalu memprioritaskan kesejahteraan Tangdou. “Kami selalu memprioritaskan kesejahteraan Tangdou,” jelasnya, sambil menambahkan bahwa selama ini ia telah berusaha keras untuk memastikan kucingnya dalam keadaan baik.
Karena kekhawatiran akan keselamatan Tangdou di tengah kerumunan besar pengunjung, Liu memutuskan untuk sementara waktu tidak membawa Tangdou ke kuil. Keputusan ini diambil demi menjaga kesehatan dan keamanan kucing kesayangannya, mengingat popularitas yang mendatangkan jumlah pengunjung yang tidak terduga.
Dalam konteks yang lebih luas, fenomena Tangdou menggambarkan bagaimana interaksi antara hewan dan manusia dapat menciptakan pengalaman unik dan menghibur. Tidak hanya sebagai hewan peliharaan, Tangdou telah berperan sebagai jembatan emosional yang menghubungkan banyak orang dalam momen kebahagiaan. Sejumlah pengunjung merasa beruntung hanya dengan bisa bertemu dan berinteraksi dengan Tangdou, menambah nilai sentimental pada kunjungan mereka ke kuil.
Bagi para penggemar kucing dan pengunjung Kuil Xiyuan, Tangdou merupakan simbol dari kebahagiaan dan keberuntungan. Ketidakpastian yang muncul akibat popularitasnya menunjukkan tantangan yang dihadapi oleh pemilik hewan peliharaan ketika hewan kesayangan menjadi sorotan publik. Adaptasi terhadap situasi ini menjadi penting untuk menjaga kesejahteraan hewan dan meminimalisir risiko yang mungkin muncul.
Meskipun saat ini Liu tidak membawa Tangdou ke kuil, kemungkinan untuk kembali lagi dalam suasana yang lebih tenang tetap terbuka. Sementara itu, Tangdou akan terus dikenang dan dicintai oleh banyak orang yang telah merasakan keceriaan dalam kehadirannya.