
Kadar kolesterol tinggi bisa menjadi masalah kesehatan serius yang sering kali tidak menunjukkan gejala sampai timbul komplikasi. Namun, ada beberapa tanda yang bisa muncul di wajah dan menjadi indikator potensi masalah kolesterol. Memahami gejala-gejala ini sangat penting untuk mencegah risiko kesehatan yang lebih besar. Berikut adalah empat gejala kolesterol tinggi yang dapat terlihat di area wajah:
Xanthelasma
Xanthelasma adalah lesi kekuningan yang muncul akibat penumpukan kolesterol di kulit. Kondisi ini biasanya terlihat sebagai benjolan kecil atau nodul yang dapat berkembang menjadi tumor jinak seiring waktu. Xanthelasma paling sering muncul di kelopak mata atau di sudut mata. Meskipun kemunculannya berkaitan dengan kadar kolesterol, tidak semua individu yang memiliki kolesterol tinggi menunjukkan gejala ini. Oleh karena itu, pemeriksaan lanjutan ke dokter sangat dianjurkan untuk mendapatkan diagnosis yang tepat.Corneal Arcus
Corneal arcus ditandai dengan adanya cincin putih keabuan di sekitar kornea mata. Menurut National Heart, Lung, and Blood Institute (NHLBI), kondisi ini disebabkan oleh kadar kolesterol yang sangat tinggi. Cincin ini bisa menjadi tanda penting bagi mereka yang memiliki riwayat keluarga dengan kolesterol tinggi. Munculnya corneal arcus dapat menjadi sinyal awal untuk melakukan pemeriksaan kesehatan lebih lanjut, terutama pada orang yang berusia lebih dari 45 tahun.Lichen Planus
Lichen Planus adalah peradangan kronis yang menyebabkan timbulnya ruam gatal di beberapa area kulit, termasuk wajah dan mulut. Peneliti mengaitkan kondisi ini dengan dislipidemia atau kadar lipid tinggi, yang mencakup kolesterol. Sebuah studi tahun 2020 menunjukkan bahwa individu dengan lichen planus cenderung memiliki kadar kolesterol total serta low-density lipoprotein (LDL) yang lebih tinggi. Gejala umumnya adalah benjolan ungu atau merah mengkilap yang gatal, yang mungkin muncul di berbagai bagian tubuh, termasuk wajah.- Eruptive Xanthoma
Eruptive xanthoma merupakan kondisi kulit yang langka, ditandai dengan timbulnya lesi kecil berwarna kemerahan atau kuning pada kulit. Lesi ini dapat muncul di pipi, dahi, atau kelopak mata atas, namun paling sering ditemukan di area siku atau lutut. Keberadaan eruptive xanthoma dapat menunjukkan kadar trigliserida yang sangat tinggi, yang mana dapat meningkatkan risiko pankreatitis akut. Penting untuk berkonsultasi dengan dokter jika muncul gejala ini untuk mencegah komplikasi yang lebih serius.
Gejala-gejala di atas menunjukan pentingnya menjaga kadar kolesterol dalam tubuh. Pemeriksaan rutin kadar kolesterol dapat membantu deteksi dini dan pencegahan komplikasi yang lebih serius. Mengadopsi pola makan sehat, berolahraga secara teratur, serta melakukan kontrol rutin dengan dokter menjadi langkah penting untuk mengelola kesehatan kolesterol dan mencegah perkembangan gejala di wajah yang dapat mengindikasikan masalah kesehatan yang lebih besar.
Kesadaran akan kesehatan, terutama terkait kadar kolesterol, harus menjadi prioritas bagi semua kalangan. Penanganan yang tepat dan tepat waktu dapat membuat perbedaan signifikan dalam kesehatan jangka panjang.