Samsung baru saja mengumumkan kerja sama strategis dengan Nvidia untuk mengembangkan teknologi Artificial Intelligence in Radio Access Networks (AI-RAN), sebagai langkah untuk mempercepat adopsi AI di jaringan seluler. Kolaborasi ini diumumkan pada acara Mobile World Congress (MWC) 2025, yang berlangsung di Barcelona, Spanyol, dan dianggap sebagai inovasi penting di dunia telekomunikasi.
Kerja sama ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan performa jaringan seluler dengan memanfaatkan keunggulan teknologi yang ditawarkan oleh Nvidia. Dalam pernyataannya, kedua perusahaan bersinergi untuk mengintegrasikan platform komputasi terakselerasi milik Nvidia dan solusi virtualisasi yang dikembangkan oleh Samsung. Hal ini bertujuan untuk mengoptimalkan jaringan seluler, termasuk dalam penerapan teknologi 5G yang sudah banyak digunakan.
Dalam konteks ini, Radio Access Network (RAN) memiliki peranan penting karena menjadi akses jaringan utama yang digunakan oleh ponsel untuk terhubung ke internet. Dengan implementasi CPU Grace milik Nvidia dan arsitektur jaringan virtual dari Samsung, teknologi AI-RAN diharapkan dapat beradaptasi sesuai dengan kebutuhan kondisi lokal. Misalnya, penerapan teknologi ini akan berbeda di area pedesaan, perkotaan, atau daerah dengan densitas populasi yang tinggi.
June Moon, Executive VP dan Head of R&D Networks Business Samsung, menjelaskan bahwa dalam era transformasi yang dibawa oleh AI, Samsung berkomitmen untuk membantu operator dalam membangun lingkungan jaringan yang tepat agar AI dapat berkembang. "Semua ini ditenagai oleh vRAN yang kami miliki. Kami membawa kapabilitas bertenaga AI untuk mengubah cara jaringan beroperasi," ungkapnya.
Sementara itu, Ronnie Vasishta, SVP Telecom di Nvidia, ikut menekankan pentingnya AI-RAN dalam menghadirkan peningkatan transformatif di dalam jaringan. Ia menyatakan bahwa teknologi ini tidak hanya meningkatkan efisiensi dan performa jaringan, tetapi juga memungkinkan penyedia layanan untuk menawarkan berbagai layanan baru berbasis AI. "AI-RAN adalah teknologi yang sangat penting untuk menghadirkan peningkatan transformatif dalam utilisasi jaringan," tegasnya.
Dalam rangka mendalami bagaimana kerja sama ini dapat memberikan dampak positif bagi industri telekomunikasi, berikut adalah beberapa poin penting tentang proyek ini:
-
Integrasi Teknologi: Menggabungkan kekuatan Nvidia dalam bidang GPU dan keahlian Samsung dalam virtualisasi jaringan untuk menciptakan solusi yang lebih efisien.
-
Adaptasi Lintas Lingkungan: Pengembangan teknologi AI-RAN yang mampu menyesuaikan diri dengan berbagai kondisi geografis dan populasi.
-
Daya Saing di Pasar: Memperkuat daya saing kedua perusahaan di pasar global, khususnya dalam ranah teknologi jaringan dan AI.
-
Pengembangan Layanan Baru: Memungkinkan operator telepon untuk menawarkan layanan baru, oleh karena itu juga membuka peluang bagi inovasi lebih lanjut di sektor telekomunikasi.
- Komitmen Terhadap AI: Menunjukkan komitmen kedua perusahaan untuk berinvestasi dalam teknologi yang akan memandu masa depan telekomunikasi di seluruh dunia.
Kolaborasi strategis antara Samsung dan Nvidia ini datang pada saat industri telekomunikasi global berusaha untuk beradaptasi dengan perubahan kebutuhan konsumen dan teknologi yang cepat. AI semakin menunjukkan potensi besar dalam berbagai bidang, termasuk jaringan seluler, dan sinergi ini diharapkan dapat memberikan solusi yang lebih cerdas, efisien, dan adaptif untuk masa depan. Ke depan, langkah ini akan menjadi salah satu tonggak penting dalam transformasi digital yang akan berlangsung di seluruh dunia, sejalan dengan adopsi 5G dan teknologi lainnya yang terus berkembang.