Dewa United FC berhasil meraih kemenangan dramatis dengan skor 3-2 atas PSM Makassar dalam laga pekan ke-20 Liga 1 2024-2025. Pertandingan berlangsung sengit dan menjadi sorotan, mengingat Dewa United yang kini menghuni empat besar klasemen sementara Liga 1 di bawah asuhan pelatih Jan Olde Riekerink. Kemenangan ini mencerminkan usaha keras tim dan strategi cermat yang diterapkan selama pertandingan.
Pertandingan dimulai dengan Dewa United yang harus bekerja ekstra keras untuk mengejar ketertinggalan. PSM Makassar membuka keunggulan melalui gol Victor Dethan, diikuti dengan Joao Pereira Albertine yang menggandakan keunggulan. Meskipun sempat tertinggal dua kali, Dewa United menunjukkan karakter yang kuat dengan mengejar dan menyamakan kedudukan berkat hat-trick yang dicetak oleh Alex Martins. Performa gemilang Martins menjadi sorotan utama, memberikan harapan bagi tim untuk tetap bersaing di papan atas.
Pelatih Jan Olde Riekerink mengungkapkan bahwa kemenangan ini tidak terlepas dari tren positif yang didapat tim setelah berhasil mengalahkan Persib Bandung. Ia menekankan pentingnya menjaga semangat juang di setiap pertandingan. “Saya tahu setelah lawan (Persib) Bandung menjadi penting untuk tetap menjaga rasa ‘lapar’ karena saat melawan Persib pertandingannya sangat bagus," ungkap Jan Olde.
Strategi yang diterapkan Riekerink di babak kedua menjadi kunci perubahan permainan. Ia mengarahkan pemain Messidoro untuk bermain lebih ke depan, hasilnya Dewa United mulai mendominasi alur permainan. “Kami punya banyak pemain bagus, tetapi itu menjadi tantangan untuk mereka sadar akan kualitasnya,” tambahnya. Pendekatan taktis ini memungkinkan Dewa United menciptakan sejumlah peluang berbahaya yang membuat pertahanan PSM Makassar kewalahan.
Jan Olde juga mengobservasi kondisi fisik pemain PSM yang terlihat lelah pada akhir pertandingan. Ia memanfaatkan keunggulan kebugaran timnya untuk menekan pertahanan lawan dan menghasilkan peluang gol. “Melihat mereka sangat lelah, itu yang mengubah pertandingan. Kita lebih fit dan berhasil menciptakan banyak peluang,” jelasnya.
Dalam analisis pascapertandingan, Riekerink mencatat bahwa seharusnya timnya bisa mencetak lebih banyak gol di babak kedua, meskipun ia mengakui adanya kekurangan dalam tekanan dari lini tengah. “Di babak kedua seharusnya kami bisa mencetak empat gol. Mungkin kami kurang menekan dari lini tengah. Namun, saya rasa kami tetap layak menang,” tutupnya.
Secara keseluruhan, ada beberapa kunci kemenangan Dewa United atas PSM Makassar dalam pertandingan tersebut:
- Performa Alex Martins: Tiga gol yang dicetaknya menjadi penentu dan membuktikan ketajaman striker ini di depan gawang.
- Strategi Taktis Pelatih: Jan Olde Riekerink merubah formasi di babak kedua yang terbukti efektif dalam menekan lawan.
- Kondisi Fisik Tim: Kebugaran pemain Dewa United yang lebih baik dibandingkan lawan, memberikan keunggulan selama permainan.
- Keterampilan Individu Pemain: Dewa United memiliki sejumlah pemain berbakat yang mampu mengubah jalannya pertandingan.
Kemenangan Dewa United ini tidak hanya penting untuk klasemen, tetapi juga sebagai momentum berharga untuk melanjutkan perjuangan di Liga 1. Tim asuhan Riekerink ini semakin menunjukkan bahwa mereka adalah salah satu kontender serius musim ini, dengan harapan bisa terus menjaga performa positif dan menambah catatan kemenangan di laga-laga selanjutnya.