Pemerintah Indonesia, melalui Kementerian Sosial (Kemensos), akan segera mencairkan bantuan sosial Program Keluarga Harapan (PKH) pada tahap pertama tahun 2025, yang dijadwalkan berlangsung dari Januari hingga Maret. PKH adalah program yang dirancang untuk memberikan dukungan finansial kepada keluarga kurang mampu, dengan harapan dapat meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup mereka.
Untuk memastikan kelayakan sebagai penerima bantuan, masyarakat diimbau untuk mengecek status mereka melalui dua cara utama: secara online melalui situs resmi Kemensos atau melalui aplikasi khusus yang dapat diunduh di Google Play Store. Berikut adalah langkah-langkah untuk mengecek apakah Anda terdaftar sebagai penerima bansos PKH 2025.
Cara cek bansos PKH 2025 secara online dapat dilakukan sebagai berikut:
1. Buka browser di perangkat Anda dan akses laman resmi https://cekbansos.kemensos.go.id/.
2. Pilih wilayah penerima manfaat dengan memasukkan data provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa/kelurahan.
3. Masukkan nama sesuai dengan KTP penerima manfaat.
4. Isi kode captcha yang tertera di layar untuk verifikasi.
5. Klik tombol “Cari Data” untuk melanjutkan.
6. Setelah itu, sistem akan menampilkan informasi apakah Anda terdaftar sebagai penerima bansos PKH 2025 atau tidak.
Jika nama Anda terdaftar, informasi mengenai jenis bantuan sosial yang diterima akan ditampilkan, termasuk PKH, BPNT, atau bantuan sosial lainnya. Sebaliknya, jika tidak terdaftar, akan muncul keterangan “Tidak Terdapat Peserta/PM”.
Selain melalui website, pengecekan juga dapat dilakukan melalui aplikasi Cek Bansos. Berikut adalah langkah-langkah untuk menggunakan aplikasi ini:
1. Download aplikasi Cek Bansos Kemensos dari Google Play Store.
2. Buat akun dengan mengisi data pribadi seperti Nomor Induk Kependudukan (NIK), nama lengkap sesuai KTP, alamat lengkap, nomor Kartu Keluarga (KK), nomor ponsel, dan email.
3. Unggah dokumen pendukung seperti foto KTP dan swafoto.
4. Aktivasi akun melalui email yang telah didaftarkan.
5. Login ke aplikasi dan cek status penerimaan bansos melalui menu “Cek Bansos”.
Program PKH 2025 memberikan bantuan bagi penerima yang terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dan memenuhi syarat tertentu. Berikut adalah kriteria penerima yang berhak atas bantuan ini:
1. Ibu hamil atau menyusui.
2. Anak usia dini (0-6 tahun).
3. Anak sekolah dasar, menengah pertama, atau menengah atas.
4. Lanjut usia (di atas 60 tahun).
5. Penyandang disabilitas berat.
Besaran bantuan PKH tahun 2025 juga telah ditentukan sebagai berikut:
– Ibu hamil: Rp750.000 per tiga bulan (Rp3.000.000 per tahun).
– Anak usia dini (0-6 tahun): Rp750.000 per tiga bulan (Rp3.000.000 per tahun).
– Anak SD: Rp225.000 per tiga bulan (Rp900.000 per tahun).
– Anak SMP: Rp375.000 per tiga bulan (Rp1.500.000 per tahun).
– Anak SMA: Rp500.000 per tiga bulan (Rp2.000.000 per tahun).
– Lanjut usia: Rp600.000 per tiga bulan (Rp2.400.000 per tahun).
– Penyandang disabilitas berat: Rp600.000 per tiga bulan (Rp2.400.000 per tahun).
Dengan informasi ini, masyarakat diharapkan dapat memanfaatkan program PKH sebagai salah satu sarana untuk menopang kehidupan sehari-hari. Sebagai bagian dari upaya pemerintahan dalam mengentaskan kemiskinan, penting bagi penerima untuk memastikan bahwa mereka terdaftar dan memenuhi syarat yang ditetapkan. Oleh karena itu, lakukan pengecekan secara berkala dan siapkan semua dokumen yang diperlukan untuk kelancaran dalam mendapatkan bantuan sosial ini.
