Nadeo Argawinata, kiper Borneo FC, tetap menunjukkan sikap optimistis meskipun gawangnya sering kebobolan dalam beberapa pertandingan terakhir. Ia berharap bisa mendapatkan panggilan untuk bergabung dengan Timnas Indonesia yang dilatih oleh Patrick Kluivert. Keyakinan ini muncul meskipun Borneo FC mengalami kekalahan telak 0-3 dari Persita Tangerang dalam pertandingan Liga 1 2024-2025 di Stadion Gelora Kie Raha, Senin (10/2/2025). Dalam laga tersebut, Nadeo terpaksa memungut bola dari gawangnya sebanyak tiga kali.
Kondisi ini tentunya menjadi perhatian, terutama karena pertandingan tersebut disaksikan langsung oleh dua asisten pelatih Timnas Indonesia, Denny Landzaat dan Alex Pastoor. Namun, Nadeo Argawinata berpegang pada prinsip bahwa setiap pemain harus menunjukkan performa terbaik mereka di lapangan. Ia menyatakan bahwa penampilan yang baik di klub adalah salah satu cara untuk dipertimbangkan masuk dalam skuad Garuda.
Nadeo menjelaskan, “Saya sangat optimistis dengan kerja saya di lapangan. Saya selalu berusaha menunjukkan penampilan yang terbaik.” Pernyataan ini menunjukkan komitmen kuat dari kiper berusia 27 tahun tersebut untuk terus berkembang meskipun menghadapi tantangan sebagai penjaga gawang yang gawangnya kebobolan cukup banyak.
Hal ini juga sejalan dengan ambisi banyak pemain di Liga 1 yang berkeinginan untuk menunjukkan performa terbaik sebagai langkah proyeksi ke Tim Nasional, terutama yang sedang berjuang untuk mencapai Piala Dunia. Kiper asal Kediri ini percaya bahwa setiap pertandingan memberikan peluang untuk membuktikan kemampuannya.
Berikut adalah beberapa alasan mengapa Nadeo Argawinata optimistis dengan peluangnya dipanggil ke Timnas Indonesia:
-
Performa Individu: Meski timnya kalah, Nadeo merasa telah tampil maksimal dengan upaya penyelamatan yang baik dalam beberapa situasi, menunjukkan bahwa ia masih memiliki kualitas sebagai kiper profesional.
-
Evaluasi Komprehensif: Ia yakin bahwa pelatih Timnas akan melakukan evaluasi komprehensif terhadap setiap pemain, tidak hanya berdasarkan hasil pertandingan tetapi juga penampilan individu dan kontribusi selama pertandingan.
-
Ambisi Timnas: Menurut Nadeo, semua pemain di Liga 1 berambisi untuk berkontribusi di level internasional. Motivasi ini mendorongnya untuk bekerja keras dan terus meningkatkan kemampuannya.
-
Dukungan Pelatih: Dengan kehadiran pelatih yang berpengalaman seperti Patrick Kluivert, ia percaya bahwa manajemen Timnas mampu menilai potensi masing-masing pemain dengan adil, terlepas dari rentetan hasil yang kurang memuaskan.
- Komitmen untuk Meningkat: Nadeo secara konsisten menunjukkan komitmen untuk memperbaiki performanya dalam setiap pertandingan, yang ia yakini akan mendapatkan perhatian positif dari jajaran pelatih Timnas.
Dalam suasana Liga 1 yang kompetitif, perhatian para pelatih Timnas semakin fokus untuk menjaring pemain berkualitas yang mampu menghadapi tantangan di tingkat internasional. Sikap positif dari Nadeo Argawinata dapat menjadi contoh bagi pemain lain dalam upaya mencapai impian bersama. Dengan kerja kerasnya dan dedikasinya di setiap laga, optimisme kiper ini memberikan harapan bahwa meski dalam situasi sulit, peluang untuk membela Timnas Indonesia masih terbuka lebar.