Nia Ramadhani Bertekad Kembangkan MMA dan Pencak Silat di Indonesia!

Jakarta, Podme.id – Nia Ramadhani, selebritas yang mulai merambah dunia seni bela diri, mengungkapkan komitmennya untuk mengembangkan Mixed Martial Arts (MMA) dan pencak silat di Indonesia. Dalam sebuah acara buka puasa di Panti Asuhan Yayasan Yatuna di Jakarta Timur, Nia berbagi visinya tentang potensi besar yang dimiliki olahraga bela diri, terutama MMA, untuk berkembang di Tanah Air.

Acara tersebut dihadiri oleh anak-anak berprestasi dalam pencak silat, di mana Nia mengajak mereka untuk berkolaborasi dengan organisasi MMA ternama, One Pride. "Kami bertekad untuk memajukan MMA dan menjalin kolaborasi dengan pencak silat sebagai seni bela diri asli Indonesia," ujar Nia, bersemangat. Ia menekankan pentingnya regenerasi dan pembinaan atlet muda untuk masa depan yang lebih cerah dalam olahraga bela diri.

Nia Ramadhani yang juga menjabat sebagai Chief Operating Officer (COO) One Pride, mengingatkan kepada anak-anak dan remaja agar tetap disiplin dan berkomitmen dalam berlatih. Ia mengatakan, "Kegagalan bukanlah akhir. Semua hal besar dimulai dari dasar dan terus belajar hingga mencapai puncak kesuksesan." Pesan ini pun menjadi motivasi bagi anak-anak yang telah menekuni pencak silat, agar tidak mudah menyerah dalam mengejar cita-cita mereka.

Dalam kesempatan itu, Nia juga menekankan harapannya agar para atlet muda dapat mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional melalui MMA. "Semoga adik-adik yang hadir di sini, sepuluh tahun lagi, bisa membawa nama Indonesia di mata dunia," sebutnya. Dengan semangat tersebut, Nia berharap dapat menciptakan generasi atlet yang tidak hanya berprestasi, tetapi juga memiliki karakter kuat.

Di samping fokus pada pengembangan MMA, Nia juga memberikan apresiasi tersendiri kepada para pelatih di Yayasan Pencak Silat YT Yatuna yang telah berhasil melahirkan sejumlah atlet berprestasi. Kegiatan ini tidak hanya berfungsi sebagai momen pendidikan dan motivasi, tetapi juga sebagai bentuk peduli terhadap pengembangan bela diri di Indonesia. Dalam acara tersebut, Nia dan suaminya, Ardi Bakrie, memberikan santunan kepada sepuluh atlet pencak silat berprestasi, serta bantuan bagi anak-anak yang kurang mampu.

Berikut adalah sejumlah poin penting dari pernyataan Nia Ramadhani terkait pengembangan MMA dan pencak silat:

  1. Potensi Besar MMA: Nia melihat MMA sebagai olahraga dengan prospek luar biasa untuk berkembang di Indonesia.
  2. Kolaborasi dengan Pencak Silat: Ia berkomitmen untuk menyinergikan pencak silat dengan MMA demi kemajuan kedua seni bela diri tersebut.
  3. Disiplin dan Konsistensi: Nia berpesan kepada atlet muda tentang pentingnya disiplin, konsistensi, dan keberanian untuk tidak putus asa.
  4. Harapan Masa Depan: Dia berharap para atlet muda bisa membawa nama Indonesia ke ranah internasional dalam waktu sepuluh tahun ke depan.
  5. Dukungan Bagi Atlet: Kegiatan tersebut juga menjadi bentuk penghargaan kepada para atlet berprestasi dan bantuan bagi yang membutuhkan.

Acara ini pun dianggap sebagai momentum berbagi, terutama di bulan Ramadan yang dianggap suci untuk berbagi ilmu dan rezeki. Nia menegaskan, "Saat ini, tujuan utama kami tetap jelas, yaitu untuk mengembangkan dan memajukan olahraga bela diri di Indonesia." Melalui tindakan dan komitmennya, Nia Ramadhani tidak hanya berfungsi sebagai panutan di dunia hiburan, tetapi juga sebagai agen perubahan dalam olahraga bela diri di Indonesia.

Berita Terkait

Back to top button