Teknologi

Nvidia Wanti-wanti: GPU RTX 5090 dan 5080 Akan Langka!

Nvidia, raksasa teknologi asal Amerika Serikat, baru-baru ini memberikan peringatan kepada konsumen yang berencana membeli kartu grafis terbaru mereka, RTX 5090 dan RTX 5080. Dalam sebuah pengumuman yang mencolok, Nvidia mengungkapkan bahwa kedua GPU ini diperkirakan akan langka di pasaran, khususnya mengingat tingginya permintaan dari para gamer.

Pernyataan ini dilatarbelakangi oleh situasi pasokan yang diprediksi akan mengalami kesulitan di pasar. Nvidia memperkirakan bahwa RTX 5090 dan RTX 5080, yang diperkenalkan sebelumnya, akan banyak diburu oleh para penggemar game. Resmi diluncurkan pada 30 Januari 2025, kedua kartu grafis ini diharapkan mampu memenuhi kebutuhan gamers yang semakin meningkat akan performa tinggi dan grafis yang realistis.

Namun, sebuah laporan mengindikasikan bahwa beberapa distributor telah mengonfirmasi bahwa mereka tidak akan memiliki akses ke stok GPU terbaru ini pada saat peluncuran. Misalnya, MSI, salah satu distributor terkemuka, menyatakan bahwa mereka tidak akan memasarkan GPU Nvidia di Amerika Serikat hingga awal Februari 2025. Stok yang terbatas juga diakui oleh PowerGPU, yang memperkirakan bahwa mereka hanya akan memiliki sedikit perangkat selama tiga bulan pertama setelah peluncuran.

Kelangkaan ini tidak hanya terjadi di Amerika Serikat, tetapi juga mempengaruhi pasar global. Di Korea, misalnya, para konsumen mungkin harus menunggu hingga pertengahan Februari untuk mendapatkan akses ke GPU 5080 dan 5090. Sementara itu, distributor Inggris, Overclockers, melaporkan bahwa mereka hanya memiliki puluhan unit RTX 5090, meskipun stok RTX 5080 sedikit lebih banyak.

Menanggapi situasi tersebut, Nvidia berkomitmen untuk meningkatkan pengiriman hariannya ke distributor agar stok GPU dapat lebih cepat tersedia bagi para gamers. Namun, tantangan yang dihadapi perusahaan ini tidaklah sederhana. Fenomena kelangkaan chip bukanlah hal baru bagi Nvidia. Sebelumnya, seri RTX 40 menghadapi isu serupa terkait permintaan yang tinggi dan pasokan yang terbatas, di mana para pelanggan bahkan harus menunggu berbulan-bulan untuk mendapatkan produk.

Sejak pandemi Covid-19 dan lonjakan aktivitas penambangan kripto, pasar GPU telah mengalami fluktuasi yang signifikan. Para gamer sering kali terpaksa berhadapan dengan harga yang tinggi dan waktu tunggu yang lama sebelum mendapatkan kartu grafis idaman mereka.

Kondisi pasar yang dinamis ini telah memicu kekhawatiran di kalangan konsumen dan pembeli potensial. Berikut adalah beberapa poin yang menjelaskan tantangan terkait chip RTX 5090 dan 5080:

  1. Permintaan Tinggi: Kedua GPU ini diharapkan menjadi pilihan utama bagi gamers yang menginginkan performa yang optimal.

  2. Stok Terbatas: Distributor di berbagai negara melaporkan kekurangan stok, terutama di tahap awal peluncuran.

  3. Pengiriman yang Dipercepat: Nvidia berusaha keras untuk meningkatkan jumlah pengiriman ke distributor guna membantu memenuhi permintaan.

  4. Risiko Penantian: Masyarakat mungkin harus bersiap untuk waktu tunggu yang lama, seperti yang terjadi pada peluncuran generasi sebelumnya.

  5. Dampak Global: Masalah kelangkaan tidak hanya terbatas di satu wilayah, tetapi juga meluas ke pasar internasional.

Berdasarkan data yang ada, para penggemar teknologi dan gamers di seluruh dunia perlu bersiap untuk menghadapi tantangan dalam mendapatkan beragam produk GPU terkini dari Nvidia. Tingginya antusiasme terhadap ringkasan kinerja yang kuat dari RTX 5090 dan RTX 5080 menunjukkan bahwa kebutuhan akan inovasi dalam dunia gaming akan terus meningkat, sekaligus menantang produsen untuk dapat memenuhi permintaan yang melonjak.

Dimas Harsono adalah seorang penulis di situs Media Massa Podme. Podme.id adalah portal berita informasi dan aplikasi podcast gaya hidup dan hiburan terdepan di Indonesia.

Berita Terkait

Back to top button