Operasi Ketupat Jaya 2025: 17 Hari, 4 Ribu Personel Siaga!

Polda Metro Jaya telah mempersiapkan pelaksanaan Operasi Ketupat Jaya 2025 yang direncanakan berlangsung selama 17 hari, dari tanggal 23 Maret hingga 8 April 2025. Dalam konferensi pers yang diadakan oleh Kombes Torry Kristianto, Kepala Operasional Polda Metro Jaya, ia menyatakan, "Pelaksanaan Operasi Ketupat ini lebih kurang berjalan selama 17 hari, dengan tagline ‘Mudik Aman Keluarga Nyaman’."

Operasi ini dirancang untuk mengantisipasi kepadatan arus mudik dan arus balik selama periode Lebaran. Rapat koordinasi lintas sektoral ini menggarisbawahi pentingnya persiapan untuk menjamin keamanan dan kenyamanan masyarakat. Ruang publik dan tempat ibadah juga menjadi fokus perhatian dalam pengamanan selama operasi ini, mengingat banyaknya kegiatan masyarakat saat liburan.

Sebanyak 4.000 personel gabungan yang terdiri dari berbagai instansi akan dikerahkan selama operasi ini. Rincian personel yang akan dilibatkan adalah sebagai berikut:

• Jajaran Polri: 3.514 personel
• Jajaran TNI: 100 personel (dengan kemungkinan ada tambahan)
• Pemerintah Daerah (Pemda): 368 personel

Para personel tersebut akan ditempatkan di sekitar 100 titik strategis, yang mencakup Pos Pengamanan (Pos Pam), Pos Pelayanan (Pos Yan), dan Pos Terpadu. Penempatan personel ini dimaksudkan untuk memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat, serta untuk menjamin keamanan di berbagai lokasi yang berpotensi padat.

Dalam memberikan layanan yang lebih baik dan aman, Polda Metro Jaya juga akan berkolaborasi dengan jajaran TNI dan stakeholder terkait. Kombes Torry menjelaskan pentingnya kerja sama ini, “Polda Metro Jaya dibantu dengan jajaran TNI maupun stakeholder lainnya untuk mengantisipasi segala kemungkinan, baik itu arus mudik maupun arus balik, termasuk kegiatan ibadah salat Idul Fitri dan tempat-tempat rekreasi yang menjadi tujuan masyarakat saat liburan.”

Operasi Ketupat Jaya 2025 ini diharapkan dapat menciptakan suasana yang tenang dan aman bagi masyarakat yang ingin merayakan Lebaran. Dalam konteks ini, penting bagi semua pihak untuk menyadari peran masing-masing dalam mendukung kelancaran operasional di lapangan.

Dalam rangka mendukung operasi tersebut, pihak berwenang menghimbau kepada para pengguna jalan untuk selalu mengikuti petunjuk yang diberikan oleh petugas serta mematuhi protokol keselamatan. Di samping itu, masyarakat diimbau untuk merencanakan perjalanan mereka dengan baik, termasuk memilih waktu dan jalur yang tidak terlalu padat.

Sebagai bagian dari sosialisasi, Polda Metro Jaya juga akan melakukan publikasi mengenai lokasi-lokasi Pos Pam dan Pos Yan melalui media sosial dan saluran komunikasi lainnya agar masyarakat dapat mengakses informasi dengan mudah saat mereka melakukan perjalanan. Ini diharapkan dapat mengurangi kebingungan dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya keselamatan selama periode mudik.

Seiring persiapan untuk Operasi Ketupat Jaya 2025 yang terus berlangsung, harapan besar diletakkan pada koordinasi yang baik antar instansi serta kerjasama dengan masyarakat. Dengan demikian, diharapkan Lebaran kali ini dapat berjalan dengan aman serta nyaman bagi seluruh masyarakat yang merayakannya.

Persiapan matang, penempatan strategis, dan kolaborasi antar lembaga menjadi kunci utama dalam eksekusi Operasi Ketupat Jaya 2025 ini, yang bertujuan untuk memastikan bahwa momen Lebaran tidak hanya menjadi waktu berkumpul bagi keluarga, tetapi juga menjadi waktu yang aman dan nyaman untuk dinikmati oleh semua.