Paula Verhoeven akhirnya dapat bertemu dengan putra sulungnya, Kiano, setelah satu bulan terpisah. Momen bahagia ini terjadi di sekolah, di mana Paula menyampaikan kerinduannya melalui video yang dibagikannya di Insta Stories. Dalam keterangan video tersebut, Paula yang berdarah Belanda ini mengungkapkan bahwa ia sudah lama tidak bertemu dengan Kiano, mengingat anaknya tidak bersekolah selama periode tersebut.
“Kangennya mama. Akhirnya ketemu lagi sama Kiano setelah satu bulan tidak masuk sekolah,” tulis Paula. Dalam video tersebut, tampak kegembiraan Paula saat berjumpa dengan Kiano. Ia langsung memeluk dan mencium anaknya untuk mengungkapkan rasa rindunya. “Kakak kangen juga sama mama? Peluk dulu dong sayang,” pinta Paula sembari mengharapkan pelukan dari Kiano.
Tidak datang dengan tangan kosong, Paula membawa oleh-oleh spesial untuk Kiano. “Mama sudah bawain oleh-oleh buat Kiano. Kita buka yuk!” ajaknya, menunjukkan kedekatan mereka yang tak terputus meskipun terpisah dalam waktu yang cukup lama. Melihat oleh-oleh tersebut, Kiano pun tampak sangat senang dan bersemangat.
Namun, dalam kebahagiaan tersebut, Paula juga merasakan sedikit kesedihan karena anak keduanya, Kenzo, tidak ikut hadir. “Adeknya hari ini nggak ke sekolah. Oleh-olehnya dititipin ke kakak aja ya de. Miss you too, Enjoo,” tulis Paula di keterangan foto, menunjukkan betapa ia merindukan kedua buah hatinya.
Kondisi yang dialami Paula saat ini tampak lebih kompleks. Setelah digugat cerai oleh Baim Wong, dia mengaku kesulitan untuk bertemu dengan Kiano dan Kenzo. Pertemuan terakhir yang dikenang adalah pada tanggal 24 Januari 2025. Proses perceraian antara Paula dan Baim sampai saat ini belum menunjukkan tanda-tanda penyelesaian, terutama terkait hak asuh anak yang mungkin menjadi isu utama dalam perselisihan mereka.
Berikut beberapa informasi terkait situasi Paula dan anak-anaknya:
1. Paula dan Baim Wong saat ini sedang berada dalam proses perceraian yang dipercayakan ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan.
2. Ketidakpastian dalam pertemuan antara Paula dengan anak-anaknya sebagian besar disebabkan oleh status pendidikan dan aktivitas Kiano dan Kenzo.
3. Meskipun terjadi perselisihan, Paula tetap berusaha menjaga komunikasi dan kedekatan dengan anak-anaknya melalui cara-cara sederhana seperti memberikan oleh-oleh dan menunjukkan perhatian di media sosial.
Keberhasilan Paula dalam bertemu Kiano membawa harapan baru dalam upayanya untuk mengatasi rindu dan kekhawatiran sebagai seorang ibu. Momen ini juga menjadi pengingat bahwa hubungan orang tua dan anak tetap penting, terlepas dari keadaan keluarga yang terbelah. Harapannya adalah situasi ini dapat segera teratasi, dan Paula dapat terus mendampingi kedua anaknya dengan baik di masa depan.
