PT Pegadaian, sebagai perusahaan jasa keuangan non-bank yang baru saja mendapatkan izin untuk mengoperasikan Kegiatan Usaha Bulion, kini memperkenalkan produk inovatif bernama Deposito Emas. Produk ini menawarkan alternatif investasi yang menarik, terutama dengan tren nilai emas yang cenderung mengalami peningkatan setiap tahunnya. Dukungan dari Kementerian BUMN memperkuat komitmen Pegadaian untuk menghadirkan produk yang bermanfaat bagi masyarakat.
Kehadiran Deposito Emas menjadi respon dari tingginya minat masyarakat terhadap investasi yang aman dan stabil. Ekonom Telisa Aulia Falianty menyatakan bahwa dengan adanya deposito emas, masyarakat tidak hanya bisa menyimpan emas yang dimiliki, tetapi juga dapat memperoleh imbal hasil yang menarik. “Stok emas yang selama ini disimpan dan tidak menghasilkan bunga kini dapat memperoleh imbal hasil jika disimpan dalam deposito emas,” tuturnya.
Keunggulan Deposito Emas termasuk:
- Investasi yang aman: Emas dikenal sebagai instrumen yang minim risiko dan cenderung stabil nilainya.
- Imbal hasil menarik: Masyarakat dapat menikmati keuntungan dari emas yang disimpan di deposito.
- Aksesibilitas: Transaksi dan pengelolaan investasi dapat dilakukan melalui aplikasi Pegadaian Digital, yang memungkinkan nasabah untuk mengelola investasi kapan saja dan di mana saja.
Dalam konteks investasi emas, Telisa menjelaskan bahwa simpanan emas masyarakat akan menjadi unallocated account. Hal ini berarti bahwa lembaga keuangan yang menyelenggarakan Kegiatan Usaha Bulion dapat menggunakan simpanan tersebut untuk penyaluran pembiayaan emas dan perdagangan emas. “Simpanan emas tersebut akan memberikan fleksibilitas bagi nasabah dan pelaku industri yang memerlukan pinjaman emas terstandarisasi,” tambah Telisa.
Innovasi ini tidak hanya memberikan keuntungan bagi nasabah, tetapi juga akan memperkuat posisi Pegadaian di pasar emas. Dengan lebih dari 90 persen bisnis Pegadaian berkaitan dengan emas, pengalaman panjang perusahaan selama lebih dari satu abad dalam bisnis ini menjadi modal utama untuk sukses di sektor bulion. “Dengan dukungan sinergi multi pihak, saya optimis bisa mempercepat pengembangan ekosistem bullion di Indonesia dibandingkan pengalaman negara lain yang memakan waktu bertahun-tahun,” papar Telisa.
Pegadaian juga berencana untuk meluncurkan berbagai layanan tambahan yang mendukung investasi emas. Beberapa inisiatif yang telah disiapkan antara lain:
- Tabungan Emas Plus: Layanan ini memberikan kenyamanan lebih bagi nasabah dalam berinvestasi emas.
- Perdagangan Emas: Fasilitas yang memungkinkan nasabah untuk bertransaksi emas dengan mudah.
- G-Lab: Layanan yang menawarkan sertifikasi dan pengujian keaslian batu mulia serta emas dan perhiasan.
- Vaulting dan Refinery Emas: Layanan penyimpanan dan pengolahan emas yang aman dan profesional.
Melalui pengembangan produk dan layanan yang komprehensif, Pegadaian berharap dapat memudahkan lebih banyak masyarakat untuk berinvestasi dalam emas. Investasi emas kini semakin dianggap menguntungkan, terutama setelah menunjukkan kinerja yang baik di tahun-tahun sebelumnya. Dengan mendalami sektor Kegiatan Usaha Bulion, Pegadaian berambisi untuk mendukung perekonomian nasional sekaligus mendorong masyarakat berpartisipasi dalam investasi berharga ini.
Dalam era ketidakpastian ekonomi, dalam mencari solusi investasi yang aman dan menguntungkan, Deposito Emas dari Pegadaian bisa menjadi pilihan tepat bagi mereka yang ingin meraih keuntungan dalam jangka panjang.
