Penggemar Linkin Park Bolos Kerja Demi Ikuti War Tiket Konser!

Momen spesial bagi para penggemar Linkin Park semakin dekat dengan gelaran konser “FROM ZERO WORLD TOUR” yang akan berlangsung di Stadion Madya Gelora Bung Karno (GBK) pada Minggu, 16 Februari 2025. Kegembiraan ini ditandai dengan acara Linkin Park Night yang digelar oleh Warner Music Indonesia pada Jumat, 7 Februari 2025, di Bengkel Space, SCBD. Acara tersebut dipandu oleh Andovi da Lopez, Cianicolay, Coki Pardede, Jovial da Lopez, dan Davidbeatt, yang menyuguhkan serangkaian agenda menarik seperti game session, karaoke, serta penampilan tribute live dari band The Hunting Party dan X Shibuya.

Di tengah semaraknya acara tersebut, salah seorang penggemar setia Linkin Park dari Jakarta, Dion, berbagi cerita tentang perjalanan dan pengorbanannya demi mendapatkan tiket konser. Dengan semangat yang tinggi, Dion mengungkapkan, “Ya karena seminggu lagi mau mulai konser, makanya pemanasan dulu di sini sih.” Ia menunjukkan betapa pentingnya konser ini baginya.

Pengorbanan Dion tidak main-main, ia bahkan rela bolos kerja untuk mengikuti ‘war’ tiket yang diadakan secara online. Dalam wawancara tersebut, Dion melanjutkan, “Gue aja sampe bolos kerja buat nge-war ticket. Jadi kalau misalnya ditanya seantusias apa, mungkin itu sih yang bisa gue jawab. Jangan sampai bos gue denger ya,” sambil tertawa. Antusiasme Dion terlihat jelas saat ia menceritakan pengalamannya dalam mendapatkan tiket, meski harus menghadapi antrean mencapai 18.000 orang, ia berhasil mendapatkan tiket yang berada di area Pit B setelah menunggu sekitar 10-15 menit.

Mengenai lagu-lagu yang paling dinantikan, Dion berharap Linkin Park akan membawakan “Casualty” dari album terbaru mereka, “From Zero”, yang dinyanyikan oleh vokalis baru, Emily Armstrong. “Kalau dari album yang baru mungkin ‘Casualty’ kali ya, biar bisa moshing kan,” ungkapnya. Selain lagu-lagu terbaru, ia juga sangat berharap band favoritnya akan menyanyikan beberapa lagu hits dari album klasik mereka seperti “Hybrid Theory” dan “Meteora”. Beberapa lagu yang menjadi harapannya antara lain “Points of Authority”, “Papercut”, dan “Somewhere I Belong”.

Kekhawatiran terkait kelancaran konser pun menjadi perhatian Dion dan penggemar lainnya. Ia berharap agar konser dapat berjalan lancar tanpa kendala. Dion menjelaskan, “Yang fair aja sih, yang antri pertama dia yang masuk. Jangan tiba-tiba ada siapa, lo siapa, lo masuk duluan. Yang penting teratur, safety, dan nggak ngaret.” Pernyataan ini mencerminkan harapan besar para penggemar untuk merasakan pengalaman yang menyenangkan tanpa adanya gangguan.

Fenomena penggemar yang rela melakukan berbagai cara untuk mendapatkan tiket konser bukanlah hal baru. Seiring dengan meningkatnya popularitas band, pengorbanan seperti yang dilakukan Dion dapat dilihat sebagai bentuk dedikasi luar biasa dari para penggemar. Ini juga menyoroti ekspektasi tinggi terhadap penampilan band yang sudah lama tidak melakukan tur.

Dengan semakin dekatnya hari yang ditunggu-tunggu, suasana di kalangan penggemar semakin menghangat. Banyak penggemar yang terus membagikan rasa antusiasme mereka di media sosial dan saling berbagi harapan mengenai penampilan band favorit mereka. Diskusi seputar lagu-lagu yang diharapkan, serta strategi untuk menghadiri konser sering kali menjadi tema yang hangat dibahas di kalangan penggemar.

Konser ini bukan hanya sekedar penampilan musik, namun juga menjadi momen berkumpulnya komunitas penggemar yang memiliki kecintaan sama terhadap musik Linkin Park. Para penggemar berharap, Kin Park akan menghargai kerinduan mereka dengan memberikan penampilan terbaiknya di Gelora Bung Karno, di mana mereka tentu ingin merasakan kembali getaran emosional yang selalu dapat diciptakan oleh musik band legendaris ini. Meski masih ada waktu satu minggu tersisa, antusiasme yang dirasakan sudah meluap-luap.