Hiburan

Pent ingnya Keterampilan Berpikir Kritis, Kolaborasi, dan Inovasi di Sekolah

Sekolah di era modern ini dihadapkan dengan tantangan yang semakin kompleks, seiring dengan perkembangan pesat teknologi dan akses informasi yang mudah. Oleh karena itu, penting bagi lembaga pendidikan untuk tidak hanya fokus pada pengajaran materi akademik, tetapi juga mengembangkan keterampilan penting lainnya, seperti berpikir kritis, kolaborasi, dan inovasi. Keterampilan-keterampilan ini dianggap krusial untuk mempersiapkan siswa menghadapi tantangan di masa depan.

Sebagai bentuk komitmen terhadap pendidikan berkualitas, PT AIA Financial (AIA) meluncurkan program mentoring intensif sebagai bagian dari kompetisi AIA Healthiest Schools (AHS). Program ini bertujuan untuk membimbing 140 sekolah terpilih dalam menciptakan solusi nyata yang relevan dengan tantangan yang dihadapi di lingkungan sekolah, sekaligus membekali peserta dengan keterampilan berpikir kritis, kolaborasi, dan inovasi. Dalam konteks ini, CEO AIA, Kathryn Parapak, menjelaskan bahwa "solusi yang dihasilkan para peserta perwakilan sekolah harus relevan dengan tantangan nyata di lapangan, serta membawa dampak berkelanjutan yang dapat meningkatkan kualitas hidup komunitas sekolah".

Program mentoring AHS dirancang dalam dua tahap, berlangsung dari 20 Januari hingga 7 Maret 2025. Tahap pertama adalah sesi pemantik yang berlangsung dari 20 hingga 25 Januari 2025, bertujuan untuk memberikan pemahaman mengenai skema penyelesaian masalah berbasis FIDS (FIND, IMAGINE, DO, SHARE). Sesi ini akan diisi oleh para mentor berpengalaman yang akan memberikan input mengenai bagaimana merancang dan mengimplementasikan ide-ide menjadi proyek yang aplikatif dan berdampak.

Beberapa poin penting mengenai pentingnya keterampilan berpikir kritis, kolaborasi, dan inovasi bagi siswa antara lain:

  1. Keterampilan Berpikir Kritis: Keterampilan ini memungkinkan siswa untuk menganalisis informasi secara mendalam, mempertimbangkan berbagai sudut pandang, dan membuat keputusan yang lebih baik. Keterampilan berpikir kritis sangat diperlukan di berbagai bidang kehidupan dan pekerjaan, terutama dalam merespons perubahan yang cepat.

  2. Kolaborasi: Kemampuan untuk bekerja sama dalam tim sangat penting, baik di lingkungan sekolah maupun di dunia kerja. Kolaborasi mendorong siswa untuk saling bertukar ide, belajar dari satu sama lain, dan menciptakan solusi yang lebih inovatif. Dalam program AHS, kolaborasi di antara peserta akan diperkuat melalui diskusi dan kerja kelompok yang terarah.

  3. Inovasi: Dalam dunia yang terus berubah, kemampuan untuk berinovasi adalah kunci untuk menciptakan solusi baru yang efektif. Program mentoring ini memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengeksplorasi kreativitas mereka dan merancang proyek yang dapat menjawab permasalahan di lingkungan sekolah. Menurut Yoris Sebastian, salah satu narasumber sesi pemantik, "kreativitas bukan hanya tentang membuat sesuatu yang baru, tetapi juga tentang kemampuan untuk menemukan solusi yang tepat dan efektif."

  4. Dampak Positif Berkelanjutan: Solusi yang diterapkan tidak hanya harus relevan dengan kebutuhan saat ini, tetapi juga mampu memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi komunitas sekolah. Hal ini menjadi salah satu fokus utama dalam program mentoring yang dilakukan oleh AIA.

  5. Kompetisi Sehat untuk Meningkatkan Kualitas Sekolah: Kompetisi AIA Healthiest Schools bukan sekadar ajang kreativitas, tetapi juga sebagai upaya kolektif untuk menciptakan lingkungan sekolah yang sehat. Peserta berkesempatan untuk meraih hadiah hingga US$ 100,000, yang bisa digunakan untuk meningkatkan fasilitas dan program di sekolah mereka.

Dengan adanya inisiatif seperti program mentoring AHS, diharapkan keterampilan berpikir kritis, kolaborasi, dan inovasi dapat tumbuh dan berkembang di kalangan siswa. Ini tentu menjadi langkah positif dalam membekali generasi mendatang untuk menghadapi tantangan kehidupan yang semakin kompleks dan selalu berubah. Sekolah, sebagai tempat utama pendidikan, harus menjadi wadah yang tidak hanya mengajarkan pengetahuan, tetapi juga mengasah keterampilan yang relevan untuk masa depan.

Intan Permatasari adalah seorang penulis di situs Media Massa Podme. Podme.id adalah portal berita informasi dan aplikasi podcast gaya hidup dan hiburan terdepan di Indonesia.

Berita Terkait

Back to top button