Praktis! Cara Aktivasi ASN Digital Dengan Mudah dan Cepat

Pemerintah Indonesia terus berkomitmen untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan publik, khususnya bagi Aparatur Sipil Negara (ASN). Salah satu langkah terbaru yang diambil adalah peluncuran aplikasi ASN Digital oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN) yang resmi dirilis pada 23 Maret 2025. Aplikasi ini dirancang untuk mempermudah para ASN dalam mengelola berbagai administrasi dan layanan terkait kepegawaian. Dengan antarmuka yang user-friendly dan sistem yang terintegrasi, aplikasi ini bertujuan untuk mengoptimalkan manajemen data ASN di seluruh Indonesia.

Salah satu fitur utama dari aplikasi ASN Digital adalah penggunaan Multi Factor Authentication (MFA) yang menjamin keamanan akses ke informasi kepegawaian. Oleh karena itu, setiap ASN diharuskan melakukan proses aktivasi untuk memanfaatkan seluruh layanan yang tersedia di aplikasi ini. Bagi Anda yang belum mengetahui cara aktivasi ASN Digital, berikut adalah langkah-langkah yang dapat diikuti:

1. Akses Aplikasi Browser
   Pertama, buka aplikasi browser di perangkat Anda, baik itu dari smartphone maupun komputer.

2. Masuk ke Situs ASN Digital
   Ketikkan alamat situs ASN Digital di kolom pencarian: https://asndigital.bkn.go.id, lalu tekan enter untuk mengakses situs.

3. Login
   Masukkan username dan password yang telah didaftarkan sebelumnya di sistem MyASN BKN. Pastikan Anda kosongkan kolom kode OTP saat login pertama kali.

4. Reset Password
   Jika perlu, lakukan reset password dengan membuat kata sandi baru yang terdiri dari 12 karakter, termasuk huruf besar, huruf kecil, angka, dan simbol.

5. Login Ulang
   Kembali ke halaman login untuk masukkan username dan password baru yang telah dibuat.

6. Simpan Akun
   Setelah berhasil masuk, Anda akan mendapat opsi untuk menyimpan username dan password secara otomatis.

7. Klik MFA (Multi Factor Authentication)
   Akses fitur MFA di dalam aplikasi.

8. Install Google Authenticator
   Unduh aplikasi Google Authenticator melalui Google Play Store (untuk Android) atau App Store (untuk iOS).

9. Scan QR Code
   Setelah membuka aplikasi Google Authenticator, klik tanda plus (+), lalu pilih opsi untuk scan QR Code yang ditampilkan di layar laptop atau perangkat Anda.

10. Masukkan Kode OTP
    Setelah berhasil memindai, sebuah kode OTP akan muncul di aplikasi. Masukkan kode tersebut ke laman ASN Digital.

11. Beri Nama Device
    Anda dapat memberi nama perangkat yang digunakan, misalnya “HP Pribadi” atau “Perangkat Kerja”.

12. Aktivasi Selesai
    Setelah mengikuti langkah-langkah di atas, Anda akan diarahkan ke halaman utama ASN Digital dan dapat mulai mengakses seluruh layanan kepegawaian yang tersedia.

13. Login Ulang (Jika Logout)
    Jika Anda keluar dari aplikasi, gunakan kode OTP dari Google Authenticator saat login kembali, karena kode ini selalu berubah setiap saat untuk alasan keamanan.

Sebagai catatan, seluruh layanan yang ada seperti MyASN dan MySAPK hanya dapat diakses melalui aplikasi ASN Digital setelah tanggal rilis tersebut. Oleh karena itu, penting bagi setiap ASN untuk melakukan aktivasi MFA agar tetap dapat mengakses layanan.

Dengan adanya aplikasi ASN Digital ini, pemerintah berharap dapat memberikan kemudahan dan meningkatkan transparansi dalam pengelolaan data kepegawaian. ASN diharapkan dapat memanfaatkan teknologi ini untuk mendukung tugas dan pelayanan kepada masyarakat dengan lebih efisien. Selamat mencoba aktivasi ASN Digital dan manfaatkan berbagai layanan yang ditawarkan!