Acer, melalui Predator Gaming Indonesia, resmi mengumumkan kolaborasi strategis dengan tim eSports ternama, Rex Regum Qeon (RRQ) Valorant. Kerjasama ini diharapkan dapat memperkuat ekosistem industri gim di Indonesia, seiring dengan makin pesatnya perkembangan para gamer di tanah air. Melalui kolaborasi ini, Predator Gaming bertujuan untuk mendorong dan mendukung para pemain lokal agar mencapai performa terbaik mereka, baik di dalam negeri maupun kancah internasional.
Dalam pernyataan resminya, Presiden Direktur Acer Indonesia, Leny Ng, menyampaikan kebanggaannya akan kemitraan ini. “Kami menyambut gembira bergabungnya Tim RRQ Valorant sebagai bagian dari Predator Gaming Indonesia. Predator Gaming ingin terus mendorong pemain gim tanah air untuk mencapai performa terbaik mereka dan menciptakan raihan prestasi,” ujarnya. Pernyataan ini mencerminkan komitmen Predator Gaming untuk terus berkontribusi pada pengembangan industri esports di Asia Tenggara, yang belakangan ini mengalami pertumbuhan signifikan.
Berikut adalah beberapa aspek penting yang menjadi fokus dalam kolaborasi ini:
Dukungan Teknologi: Predator Gaming Indonesia menyediakan rangkaian produk yang dirancang khusus untuk mendukung performa gaming tim RRQ. Produk-produk unggulan seperti PC Predator Orion Series dan Monitor Gaming Nitro XV 242 menjadi andalan untuk memastikan pengalaman bermain yang optimal.
Perangkat Kinerja Tinggi: Monitor Gaming Nitro XV 242, yang memiliki refresh rate 540Hz dan respons 0,1 ms, menjanjikan keunggulan dalam performa gaming. Sedangkan Laptop Predator Helios Series dengan teknologi pendingin canggih memberikan kenyamanan dan kestabilan selama sesi latihan panjang.
Tim RRQ Valorant yang Kuat: Skuad RRQ Valorant terdiri dari pemain-pemain profesional yang berpengalaman, seperti David Monangin (Xffero), I Made Adhi Cahya Nugraha (Monyet), dan Bryan Carlos Setiawan (Kushy). Tim ini juga dipimpin oleh Marthinus Jacobus Van Der Walt (Ewok) sebagai pelatih dan Evan Olzem (Warbirds) sebagai analis, sehingga strategi permainan tim semakin terarah.
Komitmen Terhadap Komunitas: Kemitraan ini mencerminkan keinginan Predator Gaming untuk berinteraksi lebih erat dengan komunitas esports lokal. Leny Ng menyebut, “Kolaborasi ini semakin memperkuat komitmen Predator Gaming untuk menghadirkan produk terbaik dan mengajak gamer Indonesia untuk berkembang bersama.”
- Prestasi di Kancah Internasional: RRQ Valorant tidak hanya berfokus pada prestasi domestik, tetapi juga siap menghadapi tantangan di level internasional, termasuk partisipasi mereka di Asia Pacific Predator League 2026. Ini menunjukkan tekad tim untuk mewakili Indonesia dalam turnamen bergengsi.
Head of RRQ Valorant, Jonathan Hoo, juga mengungkapkan rasa bangganya terhadap kemitraan ini. Ia menggarisbawahi pentingnya kolaborasi dengan Predator Gaming Indonesia, yang dikenal dengan inovasi dan kualitas produknya. “Kami percaya, Predator Gaming Indonesia akan membawa industri esports nasional semakin maju,” ungkapnya. Ini merupakan langkah positif bagi industri esports di Indonesia, yang terus menunjukkan potensi besar dalam skala global.
Keberadaan tim RRQ Valorant sebagai salah satu tim esports terkemuka di dunia juga sekaligus menegaskan status mereka sebagai tim pertama asal Indonesia yang berhasil masuk ke dalam Franchise Valorant Champions Tour (VCT). Pencapaian ini menjadi tonggak penting yang menunjukkan bahwa Indonesia memiliki daya saing di kancah esports dunia.
Dengan dukungan teknologi mutakhir dari Predator Gaming Indonesia, RRQ Valorant diharapkan dapat mencapai prestasi yang lebih gemilang di turnamen internasional mendatang. Kerja sama ini tidak hanya memberikan keuntungan bagi kedua belah pihak, tetapi juga berkontribusi dalam meningkatkan popularitas esports di Indonesia secara keseluruhan. Sebagai bagian dari upaya peningkatan kualitas dan profesionalisme dalam dunia esports, kolaborasi ini merupakan langkah yang sangat signifikan untuk masa depan gamer Indonesia.
