Dunia

Presiden Prabowo Hadiri Sejarah Perayaan Hari Republik India

Pada tanggal 23 Januari 2025, Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, melakukan kunjungan kenegaraan ke India untuk menghadiri perayaan ke-76 Hari Republik India yang digelar pada 26 Januari 2025. Kunjungan ini menggarisbawahi hubungan diplomatik yang erat antara Indonesia dan India, yang sudah terjalin sejak era perjuangan kemerdekaan Indonesia.

Hari Republik India dimulai pada tanggal 26 Januari 1950, ketika konstitusi India mulai berlaku. Sebelum itu, setelah merdeka dari Inggris pada 15 Agustus 1947, India berstatus sebagai dominion berdasarkan Government of India Act 1935. Konstitusi India disusun oleh Komite Perancang yang diketuai oleh Dr. B.R. Ambedkar dan disahkan pada 26 November 1949, dengan tanggal 26 Januari dipilih untuk mengenang deklarasi “Purna Swaraj” pada tahun 1930.

Perayaan Hari Republik India menjadi acara tahunan yang megah, di mana parade di Kartavya Path, New Delhi, menampilkan kekuatan militer, seni, dan budaya dari berbagai wilayah di India. Ini merupakan simbol kesatuan dan keberagaman bangsa India. Pada perayaan tahun ini, Presiden Prabowo diundang sebagai tamu kehormatan, menandai penghormatan India terhadap hubungan historis dan strategis antara kedua negara.

Kehadiran Presiden Prabowo di acara ini dianggap penting, terutama mengingat dukungan India terhadap perjuangan kemerdekaan Indonesia. Sebelum berangkat, Prabowo menekankan, “India adalah negara sahabat dan mitra yang sangat penting. Mereka mendukung perjuangan kemerdekaan kita dengan memberikan bantuan obat-obatan dan keuangan pada masa perang kemerdekaan.”

Dalam perayaan tahun ini, Indonesia mengirimkan kontingen TNI yang terdiri dari 352 prajurit sebagai peserta utama dalam parade tersebut. Kontingen ini mendapat kehormatan untuk berpartisipasi dalam acara yang sangat kaya akan simbolisme dan makna.

Bersamaan dengan perayaan, terdapat juga agenda untuk memperkuat kerja sama bilateral antara Indonesia dan India. Presiden Prabowo direncanakan melakukan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri India, Narendra Modi, di Hyderabad House pasca-parade. Agenda pertemuan mencakup kerja sama di bidang kesehatan, budaya, keamanan maritim, hingga pengembangan teknologi digital. Inisiatif kerja sama ini bertujuan untuk membawa hubungan kedua negara ke tingkat yang lebih tinggi.

Hubungan Indonesia dan India telah terjalin sejak masa perjuangan kemerdekaan Indonesia. Presiden pertama Indonesia, Soekarno, menjadi tamu kehormatan pertama pada perayaan Hari Republik India tahun 1950, menyiratkan sejarah panjang persahabatan kedua negara. Kehadiran Presiden Prabowo di Hari Republik India pada tahun 2025 menegaskan komitmen kedua negara untuk tetap bersahabat dan saling mendukung di berbagai sektor.

Hari Republik India bukan hanya menjadi momen penting bagi rakyat India, tetapi juga menjadi ajang bagi Indonesia untuk memperkuat hubungan bilateral. Kehadiran Prabowo sebagai chief guest merupakan simbol penghormatan tinggi India terhadap Indonesia. Selai itu, perayaan ini mencerminkan semangat persahabatan dan kolaborasi yang dapat memberikan kontribusi positif bagi pembangunan kawasan dan dunia.

Dengan berbagai inisiatif dan kerja sama yang dijalin, diharapkan hubungan Indonesia dan India akan terus berkembang. Perayaan Hari Republik ini mengingatkan kita bahwa collaboration antarnegara sangat penting dalam era globalisasi saat ini. Sejarah yang panjang dan hubungan yang kuat antara kedua negara berpotensi untuk meningkatkan stabilitas dan perdamaian di kawasan.

Guntur Wibowo adalah seorang penulis di situs Media Massa Podme. Podme.id adalah portal berita informasi dan aplikasi podcast gaya hidup dan hiburan terdepan di Indonesia.

Berita Terkait

Back to top button