Pria Jepang Istri 4 Kini Jadi Influencer, Penghasilan Rp135 Juta!

TOKYO, Podme – Ryuta Watanabe, pria asal Jepang yang sempat viral karena memiliki empat istri, kini menjelma menjadi seorang influencer yang sangat menguntungkan. Dengan penghasilan rata-rata 1,25 juta yen, setara dengan Rp135 juta setiap bulan, Watanabe telah membuktikan bahwa konsep poligami tetap menarik perhatian di era modern ini.

Pria berusia 36 tahun yang tinggal di Hokkaido ini meraih ketenaran setelah diberitakan oleh media Jepang pada Oktober 2024. Kehidupan Watanabe menjadi sorotan berbagai kalangan, terutama karena pada umumnya masyarakat Jepang tidak mengenal poligami, bahkan nikah dengan satu pasangan dianggap sudah cukup. Kini, Watanabe tidak hanya dikenal sebagai suami dari empat perempuan, tetapi juga sebagai seorang ayah yang memiliki empat anak, termasuk sepasang kembar yang sedang dikandung oleh istri ketiganya, Ciharu. Satu istrinya yang lain tinggal terpisah di rumah berbeda.

Menariknya, sebelum menjadi influencer, Watanabe sebenarnya tidak bekerja dan mengandalkan penghasilan dari para istri untuk memenuhi kebutuhan keluarga. Dalam lingkup masyarakat, ia menyebut diri sebagai “himo otoko”, istilah yang berarti pria yang kehidupannya bergantung pada perempuan. Hal ini menunjukkan dinamika yang cukup unik dalam struktur rumah tangganya.

Keterlibatan Watanabe di media sosial dimulai pada Februari 2024 ketika dia menciptakan akun di berbagai platform, termasuk Instagram dan TikTok. Video pertamanya memuat pengumuman bahwa setiap istri memiliki akun mereka sendiri. Sejak saat itu, konten Watanabe yang menunjukkan keseharian bersama istri dan anak-anaknya meraih banyak perhatian, bahkan kini dia sedang mencari istri kelima melalui media sosial tersebut.

Dalam upayanya untuk memperluas bisnis, Watanabe mendirikan perusahaan pada Mei 2024 yang direncanakan akan menjual pakaian dan produk perawatan rambut. Sejak menjadi influencer, Watanabe telah meraih keberhasilan yang mengesankan, tetapi perjalanan hidupnya sebelumnya cukup mencengangkan. Dia mengaku telah menjalani berbagai pekerjaan paruh waktu, lebih dari 20 jenis pekerjaan, mulai dari kuli angkut hingga petugas kebersihan, tetapi semua hanya bertahan selama sebulan.

Berbicara tentang kehidupannya yang penuh warna, Watanabe memiliki ambisi untuk menjadi ayah dengan anak terbanyak di Jepang. Dia berkeinginan untuk melampaui rekor Tokugawa Ienari, shogun Jepang yang memiliki 53 anak dari 27 selir. Dalam sebuah wawancara, dia mengungkapkan bahwa dia berhubungan seksual lebih dari 28 kali dalam sepekan dan tidak pernah membuang sperma. Selain itu, Watanabe tengah mempertimbangkan untuk menyumbangkan spermanya ke bank sperma dengan harapan mimpinya bisa terwujud.

Dalam masyarakat Jepang yang masih konservatif, pernikahan poligami dan keinginan Watanabe untuk memiliki banyak anak tetap menjadi topik yang kontroversial. Beberapa orang menganggapnya tidak etis, sementara yang lain menganggapnya sebagai pilihan hidup yang sah. Meskipun hukum Jepang tidak mengizinkan poligami, Watanabe menjalani kehidupan sesuai dengan tradisi adat.

Dari sebuah cerita yang menggelitik perhatian publik, Ryuta Watanabe kini berada di garis depan dunia media sosial sebagai influencer poligami. Dengan penghasilan yang fantastis dan rencana untuk melahirkan lebih banyak anak, ia telah menciptakan fenomena tersendiri yang tidak hanya menghibur, tetapi juga membawa pertanyaan mendasar tentang keluarga, tradisi, dan batasan norma sosial di masyarakat Jepang.

Exit mobile version