Surabaya, Podme.id – Pada ajang PLN Mobile Proliga 2025, tim voli putri Jakarta Livin Mandiri bertekad untuk bangkit dari hasil kurang memuaskan di Malang. Setelah menelan dua kekalahan berturut-turut dari Jakarta Popsivo Polwan dan Jakarta Electric PLN di GOR Ken Arok pada pekan lalu, Livin Mandiri kini fokus pada target ambisius: meraih dua kemenangan di laga kandang yang berlangsung di Jawa Pos Arena, Surabaya, pada 24-26 Januari 2025.
Tim besutan Wilda Siti Nurfadhilah ini akan memulai perjuangan mereka dengan menghadapi Yogya Falcons pada Jumat, 24 Januari, pukul 16.30 WIB. Pertandingan ini diharapkan dapat menjadi momen penting bagi Livin Mandiri untuk bangkit dan kembali bersaing di papan atas klasemen sementara. Sejak awal Proliga 2025, mereka telah berada di peringkat keempat, kalah dari tiga tim lainnya, yaitu Jakarta Popsivo Polwan, Jakarta Pertamina Enduro, dan Jakarta Electric PLN.
“Kami sudah melupakan hasil buruk di Malang. Kini, tidak ada kata lain selain harus memenangi dua pertandingan di Surabaya. Kami akan memaksimalkan posisi kami sebagai tuan rumah,” tegas Wakil Manajer Jakarta Livin Mandiri, Adnan Husein.
Selanjutnya, Livin Mandiri akan bertemu Jakarta Pertamina Enduro pada Minggu, 26 Januari 2025, pukul 19.00 WIB. Dua pertandingan ini dianggap krusial bagi Livin Mandiri dalam upaya mereka untuk lolos ke babak final four. Adnan juga menyebutkan bahwa timnya telah melakukan persiapan matang, termasuk menganalisis rekaman pertandingan untuk memperbaiki kekurangan yang ada.
Dalam statistik klasemen sementara Proliga 2025, peringkat kelima hingga ketujuh ditempati oleh Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia, Bandung BJB Tandamata, dan Yogya Falcons. Menurut Adnan, persaingan di Proliga tahun ini sangat ketat. “Pertarungan Proliga 2025 sangat ketat, melibatkan tujuh tim putri. Semua punya peluang. Makin banyak kemenangan, maka peluang lolos ke final four akan semakin besar,” ungkapnya.
Dari sisi lawan, Yogya Falcons juga memiliki motivasi tinggi untuk meraih kemenangan perdana mereka di musim ini. Tim yang belum meraih kemenangan dalam putaran pertama ini merasa optimis meski tantangan yang dihadapi tidak mudah. “Kami satu-satunya tim yang belum pernah menang selama putaran pertama. Kami akan berusaha sekuat tenaga,” ujar Manajer Tim Yogya Falcons, Pipit Puspita Rini.
Sementara itu, Jakarta Pertamina Enduro juga tidak mau kalah dalam persiapan mereka. Manajer tim, Widi Triyoso, mengungkapkan bahwa mereka telah melakukan evaluasi untuk mengatasi kekurangan yang ada. “Kami siap bertarung di Surabaya untuk memenangi dua pertandingan,” katanya.
Reginald Nelwan selaku Wakil Ketua PLN Mobile Proliga 2025 menjelaskan bahwa semua tim masih memiliki peluang yang sama untuk melaju ke final four. “Pertarungan di Surabaya jauh lebih ketat dibandingkan laga-laga sebelumnya,” tegasnya. Dengan dua pertandingan yang dijadwalkan di Surabaya, atmosfer kompetisi dipastikan akan semakin memanas.
Dalam konteks keseluruhan, Proliga 2025 semakin menunjukkan kehebatannya, dan semua tim, termasuk Jakarta Livin Mandiri, Yogya Falcons, dan Jakarta Pertamina Enduro, bersiap untuk menciptakan momen tak terlupakan di kandang. Bagi Livin Mandiri, ini adalah kesempatan untuk menunjukkan kemampuan terbaik mereka dan meninggalkan hasil negatif dari Malang. Fokus dan determinasi mereka menjadi kunci untuk meraih dua kemenangan yang sangat dibutuhkan dalam upaya mereka untuk memperbaiki posisi di klasemen.